detaktangsel.com TANGSEL-Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tengah menuntaskan puluhan pekerjaan pembangunan fisik gedung pada tahun anggaran 2025.
Kepala Dinas Cipta Karya Tangsel, Ade Suprizal, menyebutkan terdapat lebih dari 50 judul kegiatan yang dikerjakan pada tahun ini. Mayoritas proyek tersebut kini telah memasuki tahap penyelesaian akhir.
“Sekitar 50-an, 50 lebih,” ujar Ade usai meninjau pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) di Kecamatan Pamulang, Selasa (9/12/2025).
Ade merinci, terdapat 35 proyek pembangunan gedung baru yang dibiayai melalui APBD murni 2025, dengan progres pekerjaan telah mencapai sekitar 80 persen.
Selain itu, 20 proyek renovasi gedung yang bersumber dari APBD Perubahan 2025 juga tengah berjalan dan kini rata-rata sudah melampaui 50 persen.
Namun, ketika ditanya mengenai total keseluruhan nilai anggaran yang digunakan untuk 55 proyek tersebut, Ade mengaku tidak mengingatnya secara rinci. “Kurang hafal kalau total semuanya,” ujarnya.
Dari seluruh proyek yang dikerjakan, bangunan sekolah menjadi jenis pekerjaan yang paling dominan. Selain itu, terdapat pula pembangunan fasilitas kesehatan, gedung layanan publik, hingga kantor pemerintahan.
Tidak semuanya berupa pembangunan baru; sejumlah pekerjaan merupakan renovasi terhadap aset milik daerah yang dinilai masih kokoh tetapi membutuhkan perbaikan mendesak.
Ade menambahkan, sejumlah kendala masih ditemui di lapangan, salah satunya faktor cuaca. “Kan cuaca, gitu kan ya,” kata dia singkat.
Sementara itu, Ade membantah isu adanya keterlambatan proses lelang pengadaan barang dan jasa untuk proyek fisik bangunan di Tangsel. “Nggak ada, sih. Kita kan lelang memang di awal semua,” tegasnya. (Dra)










