"Terkait keamanan dalam menjalankan ibadah, Polda Metro Jaya berencana untuk melaksanakan berbagai upaya pengamanan di beberapa titik," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan pada Rabu (28/6/2023).

Selain tempat ibadah yang berkaitan dengan perayaan Idul Adha, Trunoyudo mengungkapkan bahwa pengamanan juga akan difokuskan pada beberapa lokasi wisata. Hal ini karena kemungkinan adanya kerumunan masyarakat di tempat-tempat wisata tersebut.

"Beberapa lokasi wisata yang sering dikunjungi oleh keluarga pada hari libur akan menjadi fokus pengamanan," tambahnya.

Namun, detail mengenai jumlah personel dan aspek teknis pengamanan akan segera diumumkan dalam waktu dekat. Oleh karena itu, Trunoyudo mengimbau masyarakat untuk menjalankan liburan panjang ini dengan tertib.

"Kami juga mengimbau dan berharap agar seluruh masyarakat dapat memanfaatkan liburan bersama dengan baik," jelasnya. "Selain itu, kami juga mengingatkan untuk berhati-hati selama perjalanan," tambah Trunoyudo.

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan cuti bersama tambahan untuk tahun 2023. Cuti bersama Idul Adha 2023 atau 1444 Hijriah jatuh pada tanggal 28 dan 30 Juni 2023. Dengan demikian, libur Idul Adha akan bertambah menjadi 3 hari, yaitu pada tanggal 28, 29, dan 30 Juni 2023.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas, menjelaskan bahwa perubahan ini dilakukan untuk kepentingan masyarakat dalam merayakan Idul Adha 2023 dan untuk mendorong perekonomian nasional.

"Momen Idul Adha kali ini bertepatan dengan musim liburan anak sekolah. Sesuai dengan yang disampaikan oleh Bapak Presiden, harapannya adalah dapat meningkatkan perekonomian lokal secara merata di seluruh daerah," jelas Anas saat Konferensi Pers Cuti Bersama Idul Adha 1444 H/2023 M di Kantor Kemenko PMK pada Kamis, 22 Juni 2023.

Anas juga menyatakan bahwa setiap libur panjang terbukti mampu menggerakkan perekonomian, terutama di daerah-daerah kecil.

"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Presiden, kebijakan cuti bersama ini akan mendorong aktivitas perekonomian di berbagai daerah dan memperkuat pemulihan ekonomi nasional karena peredaran uang di masyarakat akan semakin tinggi," tambahnya.

Menurutnya, libur Idul Adha yang bersamaan dengan liburan sekolah juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas manajemen keluarga di Indonesia dengan waktu berkualitas (quality time) bersama seluruh anggota keluarga.

Pemerintah telah menetapkan tanggal 28 dan 30 Juni 2023 sebagai cuti bersama Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri. Selain itu, tanggal 29 Juni 2023 juga merupakan hari libur nasional dalam rangka peringatan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

Penetapan hari libur tersebut ditandatangani oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Abdullah Azwar Anas, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. (Aqila/red)