BLHD Dan Kodiklat TNI Tanam Ribuan Pohon Di Serpong

BLHD Dan Kodiklat TNI Tanam Ribuan Pohon Di Serpong

detaktangsel.com- SERPONG,  Dibawah hujan deras yang tak henti-henti mengguyur seluruh wilayah kota Tangerang Selatan (Tangsel) sejak pagi hari tadi, Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) kota Tangsel bersama jajaran personil Kodiklat TNI melakukan penghijauan berupa penanaman pohon.

Penanaman ribuan pohon yang dilakukan dua instansi berbeda itu tak lain untuk mendukung gerakan Indonesia menanam satu milyar pohon. Berbagai jenis pohon seperti pohon Trambesi, Sengon Buto, Ketapang, Sawo Kecik, Gamelia dan pohon Rasamala pun berjejer rapih dilahan sekitar kawasan Rusunawa tak jauh dari kantor Kodiklat TNI Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, Selasa (21/01).

Kepala BLHD kota Tangsel, Rahmat Salam pada kesempatan itu sempat menyampaikan apreasi kepada jajaran Kodiklat TNI yang berupaya ikut melestarikan lingkungan agar senantiasa asri.

"Gerakan Indonesia menanam satu milyar pohon tidak akan terwujud tanpa ada campur tangan dari unsur masyarakat lain termasuk salah satunya TNI," ujarnya.

Dipilihnya beberapa jenis pohon untuk ditanam dilingkungan Rusunawa tersebut, menurutnya, karena jenis pohon itu memiliki daya serap karbondioksida (CO2) yang luar biasa dibanding pohon jenis lainnya.

"Sengaja kita pilih pohon Trambesi karena pohon ini mampu menyerap hingga 28,5 ton CO2 pertahun apalagi pohon tersebut memiliki akar yang kuat sehingga mampu meminimalisir longsor," jelasnya.

Komandan Kodiklat TNI Mayjen. Chaidir Serunting Sakti menambahkan, kegiatan penanaman pohon merupakan salah satu rangkaian program TNI dalam rangka mendukung pemerintah dibidang penghijauan lingkungan terutama diwilayah kota Tangsel.

"Apa yang kami lakukan merupakan salah satu program TNI untuk menciptakan hutan kota di Tangsel. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini dapat menambah ruang terbuka hijau diwilayah Tangsel," harapnya. (Red)

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online