Acara yang di adakan oleh Polres Metro Tangerang kota tersebut mengundang para caleg dari berbagai partai, tokoh masyarakat, polsek Neglasari,Lurah,camat, tokoh agama, dan koramil yang diadakan di rumah makan lesehan Rum jl.Surya Dharma kelurahan Neglasari,kecamatan Neglasari, Rabu (22/1).

Dengan pembicara Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes.Pol Riad S.ik M.Si, menurutnya ini adalah acara yang ke tujuh yang sudah beliau lakukan,pasalnya ada 13 Kecamatan yang akan di sambangi guna sosialisasi pileg dan pilpres 2014, sosialisasi ini dalam rangka menyamakan presepsi dari seluruh stake holder yang ada dari berbagai unsur elemen yang ada seperti tokoh agama,tokoh masyarakat,para caleg,Polri,TNI,PPS dan perwakilan partai.

" Mereka semua akan kita kumpulkan ditiap kecamatan untuk kita berikan pesan -  pesan Kamtibnas untuk sama sama dalam satu visi dan misi dalam rangka menciptakan situasi kamtibnas yang aman dan kondusif dalam pelaksanaan pileg dan pilpres." Ujarnya.

Kapolres juga menyampaikan kesiapan dengan menurunkan 1.400 personil dari jajaran Polres Metro Tangerang kota untuk mengcover semua kegiatan , dari atas sampai kebawah kita akan turut mengamankan tanpa terkecuali ,dengan 1 personil wajib mengamankan 8 TPS, dimana total keseluruhan ada 2300 TPS . Khusus kecamatan Neglasari  ada tujuh kelurahan yang berarti nanti ada sekitar 200 TPS yang perlu diamankan,jadi yang bertanggungjawab dalam mengamankan 200 TPS di kecamatan Neglasari adalah polsek Neglasari yang nantinya tetap akan kita Backup dari Polres untuk melakukan Patroli mobile ketiap tiap TPS.
Harapan dari kegiatan sosialisasi yang kami lakukan ini agar tercipta Kamtibnas yang positif agar masyarakat bisa melaksanakan perannya dalam memberikan suara, dan para tokoh masyarakat bisa sama sama dengan petugas kepolisian menjaga keamanan stake holder yang ada,seperti  pemerintah daerah,tokoh agama,tokoh masyarakat ,caleg bisa sama sama bahu membahu dalam satu visi dan misi dalam keamanan pileg dan pilpres 2014 nanti,kata Kapolres seusai acara.

Sementara salah satu tokoh masyarakat Neglasari H.Sarmili mengungkapkan ke gembiraan nya dengan adanya sosialisasi tersebut, pasalnya apa yang dikatakan oleh Kapolres harus di dengar oleh para jajarannya, jangan hanya duduk duduk manis dan berputar putar didalam mobil polisi saja, namun ikut sama sama mengamankan kegiatan pileg dan pilpres, dimana para personilnya harus menindak tegas setiap orang yang merusak spanduk spanduk partai lainnya, ini kan negara Demokrasi jadi mari kita laksanakan pemilu legislatif dan pemilu presiden dengan aman dan kondusif seperti apa yang dituturkan oleh Kapolres,tandasnya. (Des)