Detaktangsel.com, KAB. SERANG - Pemerintah Provinsi Banten memastikan seluruh objek wisata siap untuk dipasarkan. Karena itu, persoalan infrastruktur dan suprastruktur pariwisata perlu menjadi perhatian semua pihak. Potensi pariwisata khususnya wisata religi perlu terus dikembangkan dengan berbasis pada pemberdayaan dan peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

Detaktangsel.com, KOTA SERANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mempersiapkan langkah-langkah untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI), khususnya melakukan penguatan terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Pariwisata. Hal itu terungkap dalam Rapat yang dipimpin Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten M Tranggono di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Rabu, (11/1/2023).

Detiktangsel.com, JAKARTA - Ketua Panitia Hari Pers Nasional 2022, Auri Jaya mengapresiasi prestasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno atas pengembangan desa wisata menjadi salah satu program utama Kemenparekraf/Baparekraf yang diakui dunia.

Detaktangsel.com JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan event Global Tourism Forum 2021 tergolong event langka di tengah pandemi COVID-19 ini oleh karena itu dia mengajak President World Tourism Forum Institute Bukut Bagci untuk meningkatkan kolaborasi dengan para pemimpin negara Asean dalam mempersiapkan pembukaan kembali pariwisata.

detaktangsel.com DENPASAR- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 anggota TNI-Polri di Gedung Olahraga Praja Kepawon Kodam Udayana Bali, Jumat (19/3/2021).

detaktangsel.com TANGSEL-Pemkot Tangsel melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, kembali melakukan vaksinasi kepada para pelaku pariwisata di Kota Tangsel.

Detaktangsel.com SERPONG-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Pariwisata akan mengembangkan kesenian asli Betawi yakni Tari Jalaprang.

detaktangsel.com SERPONG – Sebanyak 60 persen dari 2.148 atau 1.181 tempat usaha pariwisata di Kota Tangsel tidak membayar pajak. Kondisi ini disebabkan, ribuan pelaku usaha yang tidak mempunyai tanda daftar usaha pariwisata (TDUP).