Print this page

Klaim Suaranya Digembosi, Caleg NasDem Lapor ke Bawaslu

Abdul Choir, saat membuat laporan di Bawaslu Tangsel. Abdul Choir, saat membuat laporan di Bawaslu Tangsel.

DT.com SERPONG--Proses penghitungan suara Pemilu 2019 di tingkat Kota Tangerang Selatan (Tangsel), rupanya membuat Calon Legislatif (Caleg) tidak puas dengan hasil penghitungan tersebut. Bahkan klaim dirinya dicurangi pun mulai diungkapkan oleh Caleg tersebut.

Salah satunya Abdul Choir, Caleg asal Partai NasDem ini pun mengungkapkan bila suara partai besutan Surya Paloh yang ada di Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Kecamatan Pondok Aren, terindikasi hilang. Hilangnya perolehan suara NasDem di Dapil tersebut, membuat jatah kursi untuk DPRD Kota Tangsel ikut hilang.

Pantauan di kantor Bawaslu Tangsel, Choir terlihat membawa sejumlah berkas berupa copyan C1 dan DA1 yang menurutnya dapat membuktikan puluhan suara NasDem hilang di Dapil Pondok Aren.

Choir juga menunjukan bukti ada penambahan suara di partai lain. Dimana suara di C1 dan DA1 partai lain tersebut ada perbedaan atau penambahan.

"Kami melaporkan dugaan kecurangan Pemilu. Dimana kami dicurangi dengan menghilangkan suara Partai NasDem bahkan ada penambahan suara di partai lain dan ini sangat merugikan kami. Makanya kami melaporkan persoalan ini ke Bawaslu," kata Choir di kantor Bawaslu Tangsel, BSD Serpong, Senin (13/5/2019).

Choir juga mengklaim dirinya memiliki banyak bukti kuat. Seperti perbandingan suara di C1 dan DA1 yang tidak sesuai sehingga Choir juga menduga adanya permainan dalam perhitungan suara.

"Kami berharap agar Bawaslu bisa menindaklanjuti laporan kami dengan sangat adil. Karena jelas semua bukti-bukti atas laporan yang kami sampaikan saat ini," bebernya.

Choir jelaskan, usai membuat laporan di Bawaslu Tangsel, selanjutnya persoalan adanya indikasi penggembosan perolehan suara di Dapilnya itu, akan di bawa ke tim advokasi Partai NasDem Pusat.

"Dari sini (Bawaslu-red) saya siapkan diri untuk melaporkan ke badan advokasi partai kami di DPP Pusat. Karena ke Bawaslu ini prosedur awal untuk laporan kami nanti," tandasnya.