Inflasi Banten Meningkat 0,48%

Inflasi Banten Meningkat 0,48%

detaktangsel.com, TANGSEL - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten hari ini merilis angka inflasi di Provinsi Banten selama tahun 2021.

Kepala BPS Banten, Dody Herlando mengatakan angka inflasi pada tahun tersebut mencapai 1,91%. Naik dari tahun sebelumnya yang hanya 1,43%.

"Selama tahun dua ribu dua puluh satu kemarin angka inflasi di Provinsi Banten itu satu koma sembilan satu persen. Tentu masih dibawah angka yang ditargetkan Pemerintah Pusat yang sebesar dua persen," katanya saat konferensi pers secara daring, Senin (3/1/2022).

"Angka tersebut naik dari tahun dua ribu dua puluh satu yang angkanya satu koma empat tiga persen," tambahnya.

Menurutnya, angka penyumbang inflasi tertinggi di Banten yaitu Serang yang mencapai angka 0,73%.

"Kali ini di Banten yang memiliki angka inflasi tertinggi yaitu Serang," ungkap pria yang akrab disapa Dody.

Sementara, sektor yang menjadi faktor tertinggi penyebab inflasi Dody menjelaskan yaitu makanan, minuman dan tembakau.

"Ya kali ini sektor yang menjadi penyebab inflasi yaitu sektor beli makanan, minuman dan tembakau," ucapnya.

Dirinya mengungkapkan, pada tahun ini minyak akan berpotensi menjadi faktor kenaikan inflasi karena banyak peminatnya di Indonesia dan berpotensi mengalami kelangkaan.

"Saat ini yang harus diwaspadai ialah minyak, karena saat ini peminatnya tinggi dan berpotensi mengalami kelangkaan." tandasnya. (Raf)

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online