Pekerja Jasa Kontruksi Rawan Kecelakaan Kerja
Serpong-Pekerja di sektor jasa kontruksi paling rawan kecelakaan kerja. Untuk meniminalisir kecelakaan kerja PT Jamsostek memberikan bantuan kesehatan cuma-cuma pada proyek di kawasan BSD, Serpong.
Kesehatan cuma-cuma ini digelar di kawasan pembangunan proyek rumah toko (ruko) PT. Jagat. Sebanyak 300 pekerja diberikan kesempatan untuk melakukan tes kesehatan.
Kepala Kantor Wilayah PT Jamsostek Banten Didi Iswadi mengatakan bila dilihat dari kasus kecelakaan di wilayah Banten cukup tinggi.
"Kondisi itu menunjukkan semakin banyak pekerja yang meninggal akibat kecelakaan kerja di proyek pembangunan," ungkapnya, akhir pekan lalu.
Dikatakan masih tingginya angka kecelakaan kerja tersebut akibat masih terjadinya pengabaian atas keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di lingkungan perusahaan.
"Untuk meminimalisir angka kecelakaan kerja kita terus sosialisasi K3," katanya.
Menurutnya, bagi semua perusahaan untuk menyediakan Jamsostek bagi para pekerjanya. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor 20 Tahun 2012 tentang ketenagakerjaan.
"Kami harapkan dengan adanya kegiatan kesehatan cuma-cuma ini dapat meminimalisir angka kecelakaan kerja," ucapnya.
kepala Kantor Cabang PT Jamsostek Tangerang III, Samino menambahkan kegiatan ini juga untuk sosialisasi perubahan Jamsostek menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang dimulai pada 2014. Sekaligus, melakukan sosialisasi K3 di bidang jasa kontruksi.
"Di pembangunan-pembangunan proyek rawan kecelakaan kerja. Makanya, kami melakukan kesehatan cuma-cuma agar pekerja bisa menjaga kondisi tubuh saat bekerja. Sehingga, hal-hal yang tidak diinginkan tiak terjadi," terangnya.
Pimpinan Proyek PT Jagat Tanseri David mengaku terbantu dengan adanya PT Jamsostek. Pasalnya, setiap terjadi kecelakaan kerja diperusahaannya langsung diklaim oleh PT Jamsostek.
"Yang pasti kita banyak terbantu dengan danya Jamsostek," ujarnya.(red)