Terlihat hadirin tertawa terbahak dan bersorak lantaran tokoh wanita penghibur yang diperankan oleh seorang anggota laki-laki Satpol PP. Tak hanya itu, orang nomor satu di Tangsel juga tertawa melihat adegan yang lucu dan menggelitik.

Dalam adegan rekayasa tersebut, Kasat Pol PP menjelaskan, aksi simulasi penggrebekan warem agar masyarakat Kota Tangsel mengetahui teknis awal hingga akhir. "Aksi simulasi warem ini mengartikan agar masyarakat mengetahui tidak mudah menertibkan di lapangan. Banyak benturan yang dialami oleh anggota kita. Selain itu dalam penggrebekan ada prosedur yang harus dijalankan, bukan asal grebek saja," jelasnya.

Tak dipungkiri, lanjut Azhar Syam'un, dalam aksi pengrebekan masih ada tempat hiburan yang dibekingi oleh oknum sehingga menghambat. "Oknum selalu ada, itulah yang menjadi hambatan kami," ungkapnya.

Perayaan Dirgahayu Satpol PP ke-65 bersamaan dengan dirayakannya Linmas ke-53 dan Hari Konsumen Nasional (Harkonas) Kota Tangsel. Acara tersebut dihadiri Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel, Sekretaris Daerah Tangsel, Ketua DPRD, dan Kepala SKPD Kota Tangsel.