Print this page

Di Tuding Bekingi SPBG, Gacho : LSM Jangan Seenak Udelnya Sendiri !

Anggota DPRD Kota Tangsel, Gacho Sunarso Anggota DPRD Kota Tangsel, Gacho Sunarso

detaktangsel.com PONDOK AREN - Anggota Komisi I DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Partai Demokrat, Gacho Sunarso mengaku geram dengan tudingan warga bersama LSM yang menyebut dirinya telah membekingi proyek pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di Jalan Serua Ciputat saat berunjuk rasa didepan pemkot Tangsel, Rabu (11/3) kemarin.

Politisi yang telah dua periode duduk di gedung Dewan Tangsel ini menjelaskan, sebagai wakil rakyat, dirinya hanya memfasilitasi keinginan warga untuk melakukan mediasi mengenai penolakan berdirinya SPBG di lokasi pemukiman mereka. Kemudian, Gacho bersama anggota Komisi IV , Drajat Sumarsono, selanjutnya melakukan mediasi dengan pemerintah.

"Saya terima keinginan masyarakat dan saya fasilitasi untuk mediasi. Jadi, LSM jangan seenak udelnya sendiri dengan mengatakan saya membekingi SPBG tersebut," kata Gacho usai dirinya mengikuti kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan Pondok Aren yang berlangsung di Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kamis (12/3).

Menurutnya, proyek pembangunan SPBG yang hingga kini diduga belum memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang dikeluarkan BP2T Tangsel, Gacho mengaku telah menyampaikan masalah perijinannya ke Pemkot setempat. Sebab, urusan perijinan adalah urusan pemerintah.

"Saya sudah sampaikan bahwa itu (perijinan-Red) sesegera mungkin diselesaikan. Karena urusan perijinan urusan pemerintah," ujar Gacho.

Gacho juga mengklaim bahwa pembangunan SPBG tersebut dilakukan dengan menggunakan APBN murni serta tidak menggunakan anggaran Corforate Social Resfonsibility (CSR) seperti yang disebutkan warga dan LSM dalam orasinya kemarin.

"Ini kan proyek pemerintah pusat dan tidak menggunakan uang ecek-ecek, ini uang APBN. Bukan uang CSR atau uang swasta. Ini uang APBN murni dan Pertamina sebagai pelaksana," ungkap Gacho.

Karena menggunakan APBN murni dan sudah bergulir di Tangsel, sambung Gacho, maka tidak mungkin Wali Kota tidak mengijinkan. Apalagi menurut Gacho, bakal ada beberapa titik lagi pembangunan SPBG yang akan dibangun yang memang merupakan program pemerintah pusat.

"Kalau anggaran APBNnya sudah bergulir disini, kan ngak mungkin Wali Kota tidak mengijinkan," beber Gacho.

Ditempat yang sama, Kepala BP2T Tangsel, Dadang Sofyan yang hadir mengikuti kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan Pondok Aren, enggan memberikan komentar saat dikonfirmasi terkait aksi warga yang menolak adanya proyek pembangunan SPBG yang berada di wilayah Kelurahan Serua Bukit, Ciputat.

"Saya nggak mau ngomong, saya masih mengikuti Musrenbang," jawabnya singkat.