Print this page

Partai Non Parlemen Laris Manis, 12 Balon Wali Kota Tangsel Merapat Ke PPP

Sekretariat PPP Tangsel saat berlangsungnya penjaringan Balon wali kota. Sekretariat PPP Tangsel saat berlangsungnya penjaringan Balon wali kota.

detaktangsel.com PAMULANG--Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi salah satu partai non parlemen yang banyak di datangi Bakal Calon (Balon) wali kota untuk mengikuti penjaringan di Pilkada Tangsel 2020 mendatang.

Tercatat, hingga saat ini sudah ada 12 nama Balon wali kota yang mengikuti penjaringan di partai berlambang Ka'bah tersebut. Dari 12 nama-nama tersebut, diantaranya ada beberapa kandidat yang di prediksi melenggang mulus menuju kursi orang nomor satu Kota Tangsel menggantikan Airin Rachmi Diany.

Adapun ke 12 nama-nama Balon tersebut diantaranya Benyamin Davnie, Siti Nur Azizah, Arsid, Tomi Patria, Beben Nurpadillah, Rita Juwita, Achmad Fauzi, Eeng Sulaeman, Tb Rahmad Sukendar, Yardin Zulkarnaen, F Mulidin dan teranyar mantan Sekda Tangsel, Dudung E Diredja yang mengutus Tim nya ambil form penjaringan di PPP Tangsel.

Menyikapi banyaknya Balon wali kota merapat ke PPP, Wakil Ketua DPW PPP Banten, Achmad Fauzi menilai bahwa Pilkada Tangsel memang sangat dinamis. Hal tersebut di akui Haji Rully, sapaan Achmad Fauzi, lantaran para Balon wali kota tidak hanya sekedar melihat perolehan kursi di parlemen, akan tetapi, Balon wali kota juga telah memperhitungkan kekuatan mesin politik meski partai tersebut tidak mendapat kursi di parlemen.

“Artinya Pilkada Tangsel ini sangat menarik, para Bacalon tidak hanya tertarik oleh partai yang memiliki kursi untuk syarat dukungan mendaftar ke KPU sebagai Calon. Tetapi partai seperti PPP yang tidak mendapatkan kursi pun cukup diperhitungkan, sehingga banyak yang mendaftarkan diri ke penjarinagn PPP,” katanya di Sekretariat PPP Kota Tangsel, Jalan Raya Benda Parakan, Pamulang, Selasa (29/10/2019).

Dia menegaskan, PPP sudah memiliki pengalaman bertarung di kancah politik lokal selama puluhan tahun. Sehingga, dia bilang, pihaknya tidak akan mengecewakan siapa pun Bacalon yang nantinya akan didukung oleh PPP.

"Kami memiliki pengalaman politik sangat lama. Jadi kawan koalisi bisa, apa lagi menjadi lawan. Jadi nanti siapa pun yang kami dukung tidak akan kami kecewakan,” ujarnya.

Rully sebutkan, mesin PPP Kota Tangsel akan bergerak dengan sangat maksimal untuk memenangkan calon yang akan diusungnya nanti.

"Kemarin itu kami tidak dapat kursi karena memang ada persoalan di internal partai. Tapi kalau soal mesin politik tidak usah diragukan lagi, mesin kami akan bergerak secara maksimal,” bebernya.

Di lokasi yang sama, Sekretaris DPC PPP Kota Tangsel Maryono mengatakan, untuk penjaringan Balon wali kota akan ditutup pada 31 Oktober nanti. Sedangkan tahapan selanjutnya adalah para Balon wali kota akan menyampaikan visi-misinya kepada seluruh kader dan simpatisan PPP.

"Kami di PPP ingin melihat sejauh mana visi-misi para calon dalam membangun Tangsel lebih baik lagi. Namanya nanti, seluruh kader PPP akan menyaksikan langsung pemaparan visi-misi calon," tandasnya.