Marawis Meriahkan Peresmian Gereja Katolik

Marawis dan Gereja. (Foto: antara) Ilustrasi: Aisyah/dt Marawis dan Gereja. (Foto: antara) Ilustrasi: Aisyah/dt

Detaktangsel.com, NASIONAL -- Sebuah video peresmian Gereja Katolik Paroki Santo Yoseph di Lawang Kidul, Tanjung Enim, Muara Enim, Sumatera Selatan, menarik perhatian warga. Dalam video berdurasi 39 detik, terlihat beberapa pria dan wanita mengenakan pakaian putih yang berada di atas panggung, memainkan alat musik jenis rebana.

Dalam momen tersebut, terdengar lantunan musik marawis yang dimainkan oleh pemuda-pemudi tersebut. Acara tersebut merupakan pemberkatan dan peresmian Gereja Katolik Paroki Santo Yoseph yang baru saja selesai direnovasi pada Rabu (19/7).

Dilansir dari detiksumbagsel, Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi, mengakui bahwa kegiatan peresmian gereja tersebut berlangsung. Ia juga turut hadir dalam acara tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kerukunan dan toleransi antarumat beragama dalam rangka memperkuat persatuan NKRI.

"Acara ini, juga bukan kegiatan ibadah Nasrani, hanya peresmian pemugaran Gereja yang selesai dipugar yang dihadiri oleh Anggota DPR - RI, Forkopimda Muara Enim, Tokoh - tokoh agama Islam, Pemuka Agama Nasrani, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan insan pers, dan undangan lainnya," ungkap Andi.

AKBP Andi menegaskan bahwa kegiatan tersebut digelar di halaman gereja dan tidak dilaksanakan di dalam aula tempat umat Nasrani biasanya beribadah. Ia berharap acara tersebut dapat memperkuat toleransi antarumat beragama dan bukan sebaliknya.

Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Zeno Zasman juga membenarkan kehadiran Plt Bupati Muara Enim dalam acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa peresmian gereja merupakan rangkaian acara renovasi. Gereja tersebut merupakan gereja tertua di Muara Enim.

Zeno menjelaskan bahwa acara peresmian gereja yang telah direnovasi dimulai dengan penyajian lagu-lagu daerah seperti dek sangke, dirut, dan cuk mailang. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kilas balik mengenai sejarah gereja, diikuti dengan tarian dari Nias dan sambutan dari panitia. Kemudian, penampilan musik marawis dari PCNU Muara Enim menyusul sebagai bagian dari rangkaian acara tersebut.

Pada kesempatan itu, Plt Bupati mengucapkan selamat, menyampaikan pesan untuk menjaga kerukunan, dan berharap gereja tersebut akan menjadi tempat ibadah yang makmur bagi umat Katolik. Pemerintah juga berkomitmen untuk tidak membeda-bedakan rumah ibadah dan memberikan bantuan untuk pengembangan selanjutnya sesuai anggaran yang ada.

Dengan dihadirkannya musik marawis dalam acara peresmian gereja ini, diharapkan dapat semakin memperkuat kerukunan dan toleransi antarumat beragama, mengingat pentingnya Bhinneka Tunggal Ika sebagai landasan persatuan dalam keberagaman Indonesia.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online