Sementara puncak peringatan HKN ke 54 di Aula RS IMC Bintaro, Jalan Raya Jombang Ciledug, Jumat (30/11/2018) kemarin, sedikitnya 100 warga antri mengikuti pelayanan kesehatan secara cuma-cuma. Sejumlah bidan, dokter dan dan mahasiswa Stikes IMC pun diterjunkan untuk melayani warga yang datang berobat.
Panitia penyelenggara bakti sosial pengobatan gratis, Febrina Shinta Perdani mengatakan, sejak digelarnya pengobatan gratis olah RS IMC Bintaro awal Nopember 2018 itu, jumlah warga yang berobat hampir mencapai 1000 orang.
"Nah, untuk puncaknya hari ini, jumlah warga yang datang hingga pukul 11 siang, ada 100 orang," ungkap Shinta.
Shinta jelaskan, dari jumlah warga yang berobat, rata-rata yang menjadi keluhan yakni banyaknya warga menderita tensi darah. Selain itu, ada juga warga yang menderita asam urat dan berbagai penyakit lainnya.
"Kami mencatat, dari baksos di Sejumlah titik sejak awal Nopember lalu, rata-rata pasien yang berobat mengalami tensi darah dan asam urat," tuturnya.
Shinta bilang, agar warga memahami penyakit yang diderita, pihaknya pun menekankan kepada dokter yang memeriksa warga agar menyampaikan resiko berbagai penyakit yang diderita warga jika tidak ditangani secara medis.
"Untuk peringatan hari kesehatan nasional kali ini, kita lebih mengedepankan edukasi soal penyakit kepada warga. Karena untukbsehat itu penting dilakukan oleh warga," ujar dia.
Direktur Utama RS IMC Bintaro, Vebry Haryati Lubis menjelaskan, sesuai tema HKN tahun 2018 ini, yakni 'Aku Cinta Sehat', maka masyarakat harus benar-benar menghargai nilai-nilai kesehatan yang ada.
"Jadi kami pun berusaha mengedukasi tentang kesehatan kepada masyarakat. Tujuannya agar masyarakat mengetahui kapan dia merasakan terserang sakit, dan kapan dia harus ke dokter," papar Vebry.
Diakui Vebry, meski dalam pengobatan secara cuma-cuma yang dilakukan RS IMC Bintaro tahun ini belum seluruhnya maksimal, namun pihaknya akan kembali turun ke tengah-tengah masyarakat dalam rangka mengedukasi pentingnya keaehatan.
"Bulan Desember nanti, kita sudah agendakan IMC kembali melakukan kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat," tandasnya