Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang Agus.M.Arif mengatakan bahwa dari data Bantuan Langsung Pemberdayaan Sosial (BLPS) pihaknya melihat Kecamatan Kasemen paling banyak warga miskinnya di bandingkan dengan 5 kecamatan yang lain."melihat data dari BLPS, dan data dari pihak kecamatan yang lain, kita kemudian mengecek langsung ke lapangan dan ternyata benar di Kasemen ini paling banyak warganya yang miskin."Ujar Agus saat di temui di ruangannya Senin (01/09).

"Selain dari data tersebut kita juga menanyakan ke dinas-dinas lain dan ternyata mereka pun mengatakan hal yang sama, ya mudah-mudahan dengan sudah di ketahuinya kalau kasemen merupakan kantong kemiskinan di Kota Serang, beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bisa fokus dan bersama-sama untuk menuntaskan masalah di Kasemen, tapi bagaimanapun ini butuh proses, harus bertahap di lakukan, jadi akan memakan waktu."imbuhnya

menurut Agus, di Kasemen memang banyak area persawahan, tapi itu kebanyakan bukan milik warga Kasemen, mereka hanya menjadi buruh tani saja."memang orang berfikir kenapa Kasemen banyak lahan sawah tapi warganya miskin, ini jawabannya sederhana, karena sawah di sana dijual, kebanyakan mereka hanya buruh tani, sawah tersebut kebanyakan punya orang karawang, orang indramayu, jadi hasil panen di bawa ke karawang dan indramayu."katanya

"Mereka, lanjut Agus, mungkin menjual sawah nya karena untuk memenuhi kebutuhan, mungkin untuk pendidikan, untuk kesehatan, makanya pemerintah sekarang lagi banyak program untuk membantu warga Kasemen untuk keluar dari kemiskinan ini, ya saya berharap semua akan berjalan lancar, dan kemiskinan akan terentaskan sedikit demi sedikit."pungkasnya.