RSU Siloam dalam melayani pasien 90 persen tanpa kelas atau setara peruntukkan kelas III B ke bawah, namun semua pasien dilayani sama dari sisi medis dengan tarif lebih murah, staf medis, dan standar pelayanan sama seperti dengan RS Siloam serta dijamin oleh pemerintah dengan program Jamkesda, Jamkesnas dan Mulitiguna.

Heppi Nurfianto, General Manager Corporate Communication dan Promotion Siloam Hospital Group, mengatakan sejak berdirinya RSU Siloam Antusias masyarakat untuk berobat melampau prediksi awal, dari 250 tempat tidur hampir 90 persen setiap hari terisi penuh.

" Banyaknya pasien setiap hari, merupakan respon baik masyarakat terhadap keberadaan RSU Siloam, untuk rawat inap saja dengan kapasitas 250 tempat tidur setiap hari terisi penuh," ungkapnya, saat ditemui di Mall Karawaci, jum'at ( 10/10).

Karena itu lanjut Heppi, pihak RSU Siloam mengatur rawat inap bagi pasien dengan menggunakan sistem daftar tunggu untuk saat ini.

" Kami meminta masyarakat yang ingin berobat dengan sistem antri untuk bersabar, yang pasti kami akan layani semua pasien," Ujar Heppi.

Heppi Nurfianto juga menegaskan di RSU Siloam bagi pasien yang menggunakan BPJS semua pelayanan diberikan gratis.

Dari bulan Juli sampai dengan September, RSU Siloam sudah melayani 7500 pasien yang menggunakan Jamkesda, Jamkesnas dan kartu multiguna. Pasien yang berobat juga selama ini tidak hanya dari wilayah Tangerang Raya namun dari luar daerah juga banyak yang jadi pasien RSU Siloam, tutur Heppi.

Menurut Heppi Nurfianto, saat ini sedang di bangun gedung baru untuk meningkatkan kapasitas tempat tidur pasien rawat inap dari 250 tempat tidur akan ditambah.

" Tahun depan penambahan tempat tidur bagi pasien rawat inap sudah bisa digunakan," imbuhnya.

Dengan 100 tenaga medis atau dokter, RSU Siloam hingga saat ini bisa melayani pasien atau masyarakat dengan baik, sehingga animo masyarakat meningkat luar biasa, RSU Siloam merupakan Rumah Sakit Umum pertama yang dibangun oleh Rumah Sakit Swasta ( RS Siloam Hopital) di Indonesia.

Berawal dari pendirian Puskesmas Siloam yang merupakan program CRS dari Lippo karawaci, meningkatnya jumlah pasien setiap harinya membuat petinggi Lippo Karawaci membuat Rumah Sakit Umum untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi masyarakat tidak mampu.

" kami berharap masyarakat yang membutuhkan perawatan medis namun tak memiliki dukungan finansial, masih dapat terlayani dengan baik dan maksimal di RSU Siloam." Harapan Heppi Nurfianto.