SMP Negeri 3 Tangsel Raih Penghargaan Adiwiyata Mandiri

Kepala SMP Negeri 3 Tangsel, Maryono Kepala SMP Negeri 3 Tangsel, Maryono

detaktangsel.com CIPUTAT TIMUR--Setelah menunggu sekian lama, akhirnya SMP Negeri 3 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mampu menyabet penghargaan bergengsi dari Kementrian Lingkungan Hidup berupa penghargaan Adiwiyata Mandiri. Diketahui, penghargaan tersebut merupakan tertinggi se Indonesia untuk lingkungan sekolah.

Kepala SMP Negeri 3 Tangsel Maryono menjelaskan, untuk mendapatkan Adiwiyata Mandiri perlu tahapan yang harus dipenuhi, seperti kebijakan pimpinan yang berbasis lingkungan yakni dengan membuat gerakan peduli sampah, memiliki laskar dan lainnya.

"Sekolah harus memiliki kurikulum yang berkaitan dengan lingkungan. Semua pelajaran diarahkan kepada lingkungan. Selanjutnya kami harus bekerjasama dengan bermacam pihak di lingkungan sekitar dan dinas terkait," ungkap Maryono di kantornya, kemarin.

Dirinya pun menerangkan jika sekolah harus memiliki sarana dan prasarana yang mendukung. Hal itulah yang membuat SMP Negeri 3 Tangsel meraih penghargaan tertinggi itu lantaran di dukung oleh sarana seperti tempat sampah organic dan non organik, pengolahan sampah, tanaman obat keluarga, sumur serapan, green house, kantin sehat dan lainnya.

"Sebagai syarat untuk kita bisa memperoleh Adiwiyata Mandiri, kita harus bisa mengelola dan mengajak minimal 10 sekolah binaan. Hal ini tidak mudah, karena 10 sekolah tersebut harus mau mengikuti langkah kita yang berbasis lingkungan," jelasnya.

10 sekolah binaan tersebut, yakni SMPN 10 Tangsel, SMP Al Fath, SMP Al Syukro, SMP 2 Mei, SMP Bintang Kejora, SMP Tarakalfia, SMP Harapan Bangsa, SMP Azkia, SMP Pembangunan Jaya, dan SD Labschool.

"Dari 10 sekolah ini, 1 diantaranya sudah masuk Adiwiyata Nasional, sedangkan tiga diantaranya sudah masuk provinsi dan sedang proses masuk nasional," bebernya.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online