"Sebagai pendukung setia Jokowi, kami akan terus mengkritisi pasangan Joko Widodo- Jusuf Kalla," ungkap Andi usai melantik sepuluh pengurus relawan Jokowi wilayah Tangerang Selatan. Selain itu, kata Andi, buruh harus paham politik karena semua kebijakan buruh lahir dari proses politik.
Meski pihaknya mendukung Jokowi, Andi menegaskan bahwa buruh tidak boleh menjadi tunggangan politik. "Kami independen. Tapi kami harus menentukan pilihan siapa yang pantas memimpin Indonesia lima tahun ke depan, dan pilihan kami adalah Jokowi, Jelasnya.
Pada Pemilihan Presiden 9 Juli mendatang Andi menargetkan 8 juta suara buruh akan masuk ke Jokowi. "Dengan anggota sebanyak 3,7 juta KSPSI dan jutaan Anggota KSBSI, kami siap mendukung Jokowi," katanya.