Minat Pemuda Banten Berwirausaha Minim
detakserang.comBANTEN - Minat para pemuda Banten untuk berwirausaha di nilai sangat minim, itu di karenakan mereka tidak mempunyai dan sulit mendapatkan modal, dan juga kurangnya dukungan dari pemerintah, terkait permodalan, sehingga membuat pemuda takut untuk berwirausaha. Padahal saat-saat seperti inilah di butuhkan peran pemuda, mengingat pemuda sebagai tonggak perubahan sebuah pemerintahan.
Ketua Bidang UKM Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Banten Deddy Djunaedi mengatakan minimnya minat pemuda untuk ber wirausaha adalaah tidak adanya jaminan ketersediaan permodalan dari pemerintah.
"Memang sejauh ini para pemuda masih ragu untuk terjun kedunia usaha, karena ada anggapan bahwa untuk mencapai sukses itu butuh waktu lama."ungkap Deddy, Kamis (18/09).
Sementara itu Lena Syerlin yang merupakan pemilik usaha butik Hand Line mengaku bahwa saat ini masih banyak pemida yang bingung untuk memilih usaha yang bisa bersaing dengan pengusaha yang lain.
"Masih banyak pemuda yang bingung menetukan apa usaha yang berpeluang bagus, hampir 90 persen yang masih bingung, untuk itu, sangat di perlukan pelatihan-pelatihan khusus yang harus di lakukan pemerintah agar bisa menciptakan para pemuda yang kreatif dan mampu menjalankan usahanya sendiri."Ujarnya.
