Kabar duka itu diumumkan oleh Alshad melalui akun Instagram pribadinya. Dia membagikan foto dirinya sedang menggendong Cenora.

Dalam keterangan postingan tersebut, Alshad menyatakan kesedihannya atas kepergian bayi harimau yang masih begitu muda.

"Cenora sayang. Anak harimau yang cantik, baik, tenang, kalem, selalu bisa nemenin dan jagain adiknya, selalu manja dan sayang banget ke papahnya. Ga nyangka Cenora pergi secepet ini, kita semua berduka yang mendalam. Padahal kemaren baru kesenengan karena nyobain daging enak ya, baru bisa belajar loncat2, baru kemaren papah ajak mau maen ke Villa biar bisa lari2 yang puas di halaman yang gede," Kata Alshad, Selasa (25/7/2023).

Ternyata, ini bukan kali pertama bayi harimau yang dirawat oleh Alshad mengalami kematian. Dia mengaku telah kehilangan tujuh ekor harimau di bawah asuhannya.

"7 (yang mati), semua hasil breeding sendiri dari 1 indukan," ungkap Alshad.

Postingan Alshad itu kemudian mendapat kritik pedas dari netizen. Banyak dari mereka meminta Alshad untuk tidak lagi memelihara harimau, karena harimau bukanlah binatang peliharaan.

"Makanya jangan dijadiin peliharaan. Cek gih konten kami, udah kami pin biar pas dibuka bisa langsung baca ya papah alshad," tulis kenapaharusped***

"Kata gue mending lo ngasuh anak yang lo telantarin daripada ngasuh harimau," sambung nadyamuly***

"Udah bang. Lo punya izin tp anak harimau udah mati bolak balik. Masih kecil gitu mending balikin ke induknya ga. Ga banyak kontak ama manusia. Gini aja ga paham. Katanya punya izin konservasi," tambah pradana_cand***