Print this page

UMK Tidak Sesuai, Ribuan Buruh Blokir Jalan Daan Mogot

UMK Tidak Sesuai, Ribuan Buruh Blokir Jalan Daan Mogot

detaktangsel.comTANGERANG - Ribuan buruh Kota Tangerang blokir jalan Daan Mogot tepatnya di Lampu Merah Tanah Tinggi, mereka kecewa dengan Upah Minimum Kota (UMK) yang sudah diusulkan dan direkomendasikan kepada plt Gubernur Banten oleh Walikota Tangerang Arief R Wismansyah pada hari kamis (20/11) malam.

UMK yang telah diusulkan oleh walikota sebesar Rp.2.730 juta rupiah tidak sesuai dengan harapan buruh, menurut Kokom salah satu buruh mengatakan walikota tidak memikirkan dampak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang sudah mencekik rakyat khususnya buruh.

"Untuk itu kami sepakat para buruh di Kota Tangerang untuk meminta kepada walikota untuk merevisi ulang UMK yang sudah direkomendasikan kepada Plt Gubernur Banten untuk ditarik kembali, " ujar Kokom, Selasa (25/11).

Selain itu,buruh juga kecewa dengan Presiden terpilih Jokowi-JK yang katanya Presiden pilihan rakyat,pada kenyataannya tidak pro rakyat, terlihat jelas saat beliau menaikkan BBM beberapa waktu lalu,padahal UMK kita belum dinaikkan.

"Padahal kita tahu harga Minyak dunia saat ini sedang turun, kenapa BBM dinaikkan," ujarnya lagi.

Aksi blokir jalan tersebut telah melumpuhkan aktifitas masyarakat kota Tangerang yang akan menuju ke Jakarta dan ke wilayah lainnya.