Print this page

Kota Tangerang, Kota Layak Anak

Kota Tangerang, Kota Layak Anak

detaktangsel.comTANGERANG - Puncak acara peringatan Hari Anak Nasional berlangsung meriah. Semua anak yang tergabung dalam Forum Anak Kota Tangerang memadati acara ini. Ada tekad mendukung Kota Tangerang menuju Kota Layak Anak.

Penegasan ini disampaikan Kadis BPMKB Meita Bahraeni di acara puncak Hari Anak Nasional yang berlansung di Hotel Narita, Jalan Hasyim Ashari Aula Mangkubumi, Cipondoh, Kota Tangerang, Senin (29/9). Hadir Wakil Walikota H Sachrudin dalam acara yang digelar Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB) acara tersebut.

Kegiatan ini merupakan rangkaian acara perlombaan antarsekolah di Kota Tangerang yang dilaksanakan di Gedung Cisadane sejak Kamis (25/9). Di acara ini digelar berbagai lomba yang diikuti 150 anak dari tingkat SD, SMP dan SMA negeri maupun swasta.

"Kita memperingatin Hari Anak Nasional ini merujuk pada Keputusan Presiden No 44/1984. Tujuannya menghormati hak-hak anak di seluruh dunia," tutur Kadis BPMKB Meita Bahraeni .

Sebetulnya, ia mengatakan, hari anak ini diperinggati setiap 23 Juli. Namun dikarenakan banyak rangkaian acara yang sudah diagendakan dan terbentur bulan Ramadhan, baru kali ini bisa memperinggatinya.

Dengan memperinggati acara ini, ia berharap, anak anak dapat tumbuh berkembang menjadi anak yang cerdas sekaligus berakhlak sopan dalam bertutur kata. Sehingga mereka dapat menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan negara khususnya, di Kota Tangerang di masa mendatang.

"Kota Tangerang sedang membangun. Saya berharap anak anak ini dapat meneruskan pengelolaan pembangunan di Kota Akhlakul Karimah dengan bekal pendidikan yang mereka miliki, "pungkas Meita.

Sementara H Sachrudin sangat mengapresiasi acara tersebut. Menurutnya, pendidikan juga salah satu program Pemkot untuk mencerdaskan anak anak Kota Tangerang. Untuk itu, ia meminta anak-anak agar terus belajar. Belajar tidak hanya di sekolah dan di rumah, bahkan di tempat lain pun bisa dilakukan. Namun yang lebih penting, bagaimana mereka bisa berkarya dan memberikan pengabdian kepada bangsa dan negara.

Ia mengharapkan, anak-anak dapat bersikap tegas dalam kehidupan sehari-hari.

"Ya, tegas itu penting dimiliki penerus bangsa Indonesia," tukasnya.