Arief mengatakan, diberhentikannya Suyanto dari jabatannya Karenna banyak target yang tidak dipenuhi, seperti memasang 20.000 sambungan baru. Tetapi hingga saat ini baru sekitar 5.000 sambungan baru yang terealisasi.

"Sebagaimana diketahui, Jumat lalu saya sebagai Walikota telah memberhentikan jabatan Direktur PDAM Kota Tangerang. Hal ini dikarenakan kinerja dan capaian-capaian yang belum terwujud," terang Wali Kota.

Arief berharap, dengan ditunjuknya Plt Direktur yang baru tersebut PDAM Tirta Benteng bisa melakukan berbagai inovasi untuk memenuhi target sambungan air bersih ke masyarakat Kota Tangerang.

"Mudah-mudahan kedepan organisasi PDAM ini bisa mengejar ketertinggalan dengan melakukan lompatan-lompatan serta inovasi khususnya untuk terus tetap fokus memberikan akses air bersih ke masyarakat Kota Tangerang,' paparnya.

Sementara terkait jabatan Plt Direktur, ia menyampaikan bahwa kedepan pihaknya akan segara menunjuk Direktur Definitif melalui mekanisme yang ada sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Jabatan Plt-nya maksimal 6 bulan, dalam waktu 6 bulan kita tunjuk yang definitif mekanismenya nanti kita masih bahas," pungkasnya. (lut)