Kali Pondok Maharta Minta Korban, Dua Bocah Hilang Tenggelam

Kali Maharta di Pondok Kacang Timur tempat dua bocah hilang terbawa arus deras kali tersebut. Kali Maharta di Pondok Kacang Timur tempat dua bocah hilang terbawa arus deras kali tersebut.

detaktangsel.com PONDOK AREN - Warga kawasan perumahan Pondok Maharta, Kelurahan Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, di hebohkan oleh tenggelamnya empat bocah yang tengah berenang di kali Maharta.

Warga pun berkerumun di tepi tanggul kali Maharta yang pada siang hari sekira pukul 12,00 WIB tadi, air kali sedang mengalami pasang akibat hujan deras yang terjadi sejak Senin malam kemarin.

"Ada anak tenggelam," kata Toni menjawab pertanyaan wartawan soal sebab warga berkerumun di kali tersebut, Selasa siang, (25/2/2020).

Toni mengungkapkan, ada empat anak-anak usia belasan tahun yang pada saat air kali pasang, tenggelam di kali Maharta. Namun dua orang berhasil diselamatkan, Agus dan Rian. Keduanya masih duduk di bangku SMP.

"Dua orang lainnya yang bernama Nazar dan Desta, tidak bisa diselamatkan dan hingga saat ini belum ditemukan," ungkap warga Kelurahan Pondok Kacang Timur tersebut.

Toni jelaskan, awalnya dia melihat kawanan bocah itu, seolah ingin adu berenang di kali Maharta. Namun, sejak beberapa lama tidak ada yang berani lompat ke kali lantaran arusnya sedang besar.

"Pertama nyebur satu, bisa berenang dan ngajak temannya yang lain. Lalu temannya yang lain ikut nyebur, tapi ternyata gak bisa berenang," ungkap Toni terlihat tegang.

Dia pun tak mau menceritakan lebih jauh lagi soal dua bocah yang tenggelam itu lantaran merasa tak tega menyaksikan kedua bocah yang tenggelam itu.

"Saya cuma bisa teriak doang. Kalau saya bisa berenang udah saya yang selametin tuh bocah. Apalagi pada saat itu arusnya deras banget," ujar dia.

Di lokasi yang sama, Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Kota Tangsel, Urip Supriyatna jelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya masih melakukan pencarian terhadap dua bocah korban yang tenggelam di kali Maharta.

"Dua berhasil diselamatkan, dan dua orang lagi tidak dapat tertolong terus terbawa arus sungai yang deras menuju arah Tajur terus ke Fortune. Hingga sampai saat ini, keduanya masih belum diketemukan," singkat Arif. (Dra)

 

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online