Salahsatu sumber menyebutkan, alot dan molornya pembahasan hingga persetujuan bersama APBD-P tersebut dikarenakan belum adanya kesamaan persepsi. Hanya saja, sumber tidak menjelaskan detail perbedaan persepsi tersebut.

Sementara, sumber lain menyebutkan, substansi yang menjadi materi paling serius terkait dengan adanya mata anggaran yang dapat disalahgunakan dan menguntungkan 'incumbent' sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel dalam Pilkada mendatang.

Hingga berita ini diturunkan, Selasa (6/10/2015) pukul 20.30 WIB rapat Badan Anggaran (Ban-Ang) DPRD dan Tim TAPD baru memulai melaksanakan rapat di Gedung IFA, lantai 3 sebagai Gedung sementara DPRD Kota Tangsel, dan belum ada pihak-pihak yang dapat memberikan penjelasan soal nasib APBD-P tersebut, meskipun di tempat wartawan detaktangsel.com berkesempatan menemui kedua belah pihak sesaat sebelum rapat dimulai.