Alasan Ayi menjadikan Polres menjadi Mapolrestro dikarenakan karakteristik tipologi masyarakat di kota ini lebih cocok memiliki Polres setingkat Metro. Untuk itu pada tahun 2016 ini akan mengajukan kenaikan kasta tersebut ke Polda Metro Jaya.

"Melihat karakteristik tipologi Tangsel adalah Metropolitan sehingga pantas ada Mapolrestro disini," katanya kepada wartawan, Rabu (23/9/2015).

Ayi juga mengungkapkan pihaknya juga akan mengajukan pertambahan jumlah polisi sektor (Polsek). Sebab di Tangsel, dengan jumlah tujuh kecamatan baru empat kecamatan yang memiliki polsek, seperti Polsek Serpong, Pondok Aren, Ciputat, dan Pamulang. Sementara sisanya, Serpong Utara, Setu, dan Ciputat Timur baru akan diajukan pada tahun depan.

"Mudah-mudahan ajuan kami diterima, agar mampu memberi pelayan maksimal terhadap warga Tangsel. Terutama dalam hal pengamanan kriminalitas dan lainnya," terangnya.

Dipaparka Ayi dalam pengajuan penambahan polsek ini juga akan mengajukan kebutuhan personel. Saat ini dengan jumlah 990 personil sebenarnya sudah mencukupi. Namun dengan jumlah penduduk 1,3 juta jiwa dan karakter wilayah perlu ada pengajuan kebutuhan dan penambahan personel.

"Kita masih transisi beberapa pos yang dari Polres Metro Jakarta Selatan dan Kabupaten Tangerang," terangnya.

Dengan kondisi tipologi seperti ini, tingkat kejahatan cukup tinggi. Hal tersebut terbukti, dalam periode 19 Agustus hingga 16 September tercatat 78 kasus.