Penyerahan lambang partai bergambar 'Banteng Moncong Putih' tersebut, dilakukan Wanto setelah Anggota DPRD Tangsel periode 2019-2024 itu menyatakan diri maju sebagai Bawalkot 2020 nanti.

Wanto mengatakan, dengan di serahkannya lambang partai kepada Drajat Sumarsono, selanjutnya Drajat harus all out bersosialisasi turun ke masyarakat untuk menunjukan keseriusannya untuk Pilkada Tangsel.

"Pak Drajat adalah murni kader PDI Perjuangan, dia menunjukkan keseriusannya  agar kader harus benar-benar siap maju di pilkada nanti," ungkap Wanto, Sabtu (14/9/2019).

Wanto tegaskan, PDI Perjuangan sangat siap memenangkan kontestasi politik pada Pilkada 2020. Untuk itu, Wanto berharap agar panji-panji bendera PDI Perjuangan di kibarkan di segala penjuru Tangsel.

"Ini juga menandakan agar semua anak ranting harus siap. Artinya PDI Perjuangan sangat siap di Pilkada ini," ujarnya.

Klutuk, begitu Wanto di sapa, juga menjelaskan bahwa siapapun yang mengikuti penjaringan dan berjuang bersama PDI Perjuangan, apalagi saat ini sudah ada dua orang internal yang menyatakan maju, pastinya kader harus total mendukung.

"Sudah dua internal yang menyatakan maju, tinggal menunggu keputusan DPP. Siapapun nanti yang di putuskan, kader harus all out," tandasnya.

Diketahui, Derajat Sumarsono merupakan kader PDI Perjuangan kedua yang mendaftarkan diri ikuti penjaringan bakal calon walikota (Bawalkot) di PDI Perjuangan Tangsel setelah Heri Gagarin.