Print this page

Ketua PDIP Tangsel: Pemilu 2019 Merupakan Perjuangan Partai, Bukan Individual

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Heri Gagarin. Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Heri Gagarin.

Detaktangsel.comSETU--Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Heri Gagarin, kembali mengingatkan semua kader partai terutama kader yang masuk dalam daftar Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) untuk kursi parlemen Kota Tangsel agar mulai unjuk gigi jelang Pemilu 2019 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Heri Gagarin dalam rapat konsolidasi dan koordinasi bersama 67 Bacaleg dari 7 kecamatan yang ada di Kota Tangsel di sekretariat DPC PDI Perjuangan, kawasan Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Setu. Pada kesempatan itu juga, ia meminta Bacaleg agar memperlihatkan kekuatan politiknya di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.

Heri Gagarin tegaskan, para Bacaleg tidak main-main dan harus menunjukkan keseriusannya sebagai calon yang akan didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Karena, dari 67 orang ini, nantinya akan diseleksi menjadi 50 orang.

"Nanti kita seleksi menjadi 50 untuk didaftarkan ke KPU, dan saya harap yang tidak terpilih tetap berjuang memenangkan PDI Perjuangan di Kota Tangsel. Karena pemilu ini adalah perjuangan partai, bukan individual,” ungkapnya, Kamis (10/5/2018).

Sementara itu, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel Iwan Rahayu mengatakan bahwa dalam rapat konsolidasi tersebut, para Bacaleg harus melakukan tiga salam Metal. Yang dimaksud Tiga salam Metal itu, Iwan menguraikan diantaranya adalah Mega Total, Merah Total dan Menang Total. Sehingga, tiga salam ini lah yang harus dikibarkan para Bacaleg di dapilnya masing-masing.

"Para Bacaleg ini harus menyebarkan semangat tiga Salam Metal di dapilnya. Artinya mereka harus bisa memerahkan wilayahnya masing-masing agar PDI Perjuangan menjadi partai pemenang,” beber Iwan.

Iwan tegaskan, Bacaleg yang mengikuti rapat konsolidasi dan koordinasi itu, harus fokus memenangkan partai. Karena, Pemilu 2019 merupakan pertarungan antar partai politik bukan antar Caleg di internal PDI Perjuangan.

"Kami juga mengingatkan jangan sampai Pemilu nanti justru menjadi pertarungan antar caleg internal. Mereka harus tahu bahwa Pemilu itu merupakan pertarungan antar partai. Jadi jika ada yang melanggar aturan ini, partai akan memberikan sanksi,” terang Iwan.

Dijelaskan Iwan, ada tiga agenda besar partai dalam menghadapi Pemilu nanti. Ketiganya pun, iwan melanjutkan, harus menjadi fokus utama PDI Perjuangan Kota Tangsel. Ketiga agenda itu diantaranya harus memenangkan Pilpres, Pileg dan Pilkada Kota Tangsel 2020 yang akan datang.

"Fokus PDI Perjuangan di Pemilu nanti yakni memenangkan presiden Jokowi atau Joko Widodo untuk periode selanjutnya, memenangkan Pileg dan memenangkan Pilkada Kota Tangsel 2020. Semuanya telah kami siapkan dari sekarang,” tandasnya. (Dra).