Print this page

Tingkatkan Kesejahtraan Perempuan, Dinsos Tangsel Beri Pelatihan Tata Rias

Kadinsos Tangsel, Purnama Wijaya Kadinsos Tangsel, Purnama Wijaya

detaktangsel.com SERPONG -- Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) terus berupaya meningkatkan kesejahteraan kaum perempuan dengan memberikan berbagai pelatihan.

Upaya untuk membantu meningkatkan kesejahteraan perempuan, yakni dengan menggelar pelatihan tata rias yang diikuti 20 orang yang berasal dari kecamatan-kecamatan yang ada di Tangsel.

Kepala Bidang Penempatan Kerja pada Dinsosnakertrans Kota Tangsel Suyatman Ahmad, menjelaskan, pelatihan ini merupakan program peningkatan kesempatan untuk para perempuan tangsel agar menjadi wirausaha. Sehingga, kedepannya mereka bisa membuka usaha dirumah atau bekerja di salon.

"Sebanyak 20 peserta ini diberikan pelatihan tata rias di BLKI Banten yang ada di Tangsel, dengan instruktur dari BLKI," katanya di Serpong, Selasa (26/7).

Sementara itu Kepala BLKI Banten, Ubaidilah mengapresiasi upaya Dinsos Tangsel yang telah menginisiasi pelatihan kecantikan tata rias di BLKI.

"Di BLKI terdapat kejuruan kecantikan, kami merancang pelatihan itu selama 120 jam, dengan latihan teori 30 persen, dan praktek 70 persen," ungkapnya.

Ubaidilah pun berharap, para peserta ini tidak malu untuk bertanya dan berinteraksi serta bergantian menjadi model untuk berlatih menghias wajah.

Diketahui, pelatihan yang mulai berlangsung dari tanggal 26 Juli hingga 15 Agustus, di buka langsung oleh Kepala Dinsosnakertrans Tangsel Purnama Wijaya.

menurutnya, pelatihan ini sangat diapresiasi oleh Walikota karena pelatihan ini dipadukan dengan program pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan selama 15 hari kerja.

"Saya berharap bagi peserta yang mengikuti lomba, tolong diikuti semaksimal mungkin, fokus ke pelatihan, bukan untuk saya, melainkan untuk ibu-ibu, mba-mba yang mengikuti pelatihan ini, karena yang merubah nasib kalian ya diri kalian, sehingga lakukan yang terbaik, siapa tahu dari pelatihan yang diberikan selama 15 hari ini bisa bermanfaat dan sertifikatnya bisa digunakan dalam mencari pekerjaan," harapnya.

Dia mengatakan, peserta ini, akan diberikan sertifikat, sehingga sertifikat ini bisa mereka pakai untuk mencari kerja, jika 20 orang ini bisa bekerja. Maka, angka pengangguran di Tangsel berkurang.