Penerapan Ganjil Genap Kendaraan Di Jakarta, Macet Di Tangsel Di Prediksi Turun 5 Persen

Penerapan Ganjil Genap Kendaraan Di Jakarta, Macet Di Tangsel Di Prediksi Turun 5 Persen

detaktangsel.com SERPONG--Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, hari ini mulai memberlakukan nomor ganjil-genap kendaraan.

Hal tersebut dipastikan akan berimplikasi dengan wilayah penyangga ibu kota lainnya salah satunya Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tangsel, Sukanta mengungkapkan, penerapan ganjil genap yang diberlakukan Pemprov DKI Jakarta akan berdampak terhadap lalulintas yang ada di Tangsel lantaran warga Kota Tangsel mayoritas bekerja di Jakarta.

"Saya prediksi penerapan ganjil genap mampu mengurangi kemacetan di Tangsel hingga sekitar 5 persen," katanya di Serpong, (30/8).

Meski penurunan masalah macet di Tangsel tidak kentara, namun kemacetan di jalur lalulintas padat seperti jalan Ir H. Juanda Ciputat yang memang salah satu akses menuju Jakarta di yakini tidak sepadat pada hari-hari sebelumnya penerapan ganjil genap. Hal itu dikarenakan volume kendaraan mulai menyusut dan beralih menggunakan angkutan umum.

"Titik-titik kemacetan sedikit akan terurai karena bagi yang memiliki satu mobil dia tidak bisa membawa mobilnya jika harus melintas Jakarta saat mobil tidak diperbolehkan melintas," ungkapnya.

Petugas Dishub, lanjut Sukanta, akan turun ke lapangan untuk mengecek semua stasiun. Tujuannya tak lain untuk melihat secara langsung apakah ada jumlah peningkatan kendaraan roda empat yang dititipkan di stasiun-stasiun atau tidak.

"Kami besok (hari ini-red) akan menurunkan petugas untuk mengecek di semua stasiun. Di stasiun kan memiliki tempat parkir, apakah kondisinya meningkat atau tidak. Biasanya mereka beralih ke KRL," Sukanta menjelaskan.

Bukan hanya di stasiun, petugas akan memantau keberadaan Transjakarta yang ada di BSD dan Ciputat. Sebab ada kemungkinan kondisi Transjakarta menjadi pilihan lain bagi masyarakat untuk tujuan Jakarta.

"Nanti petugas kami juga akan meninjau Transjakarta, apakah penumpangnya meningkat atau tidak," beber Sukanta.

Kabid Lalu Lintas pada Dishubkominfo Kota Tangsel, Dedi Mulyadi memastikan segera turun ke lapangan untuk mengecek keberadaan setiap parkiran di stasiun. Ia pun memprediksi jika jumlah kendaraan yang di parkir di stasiun-stasiun yang ada di Tangsel akan ada peningkatan jumlah kendaraan.

"Saat uji coba ganjil genap kemarin, di parkiran stasiun tidak terlihat ada peningkatan. Tapi jika memang masyarakat saat ini sudah mengetahui adanya pemberlakuan ganjil genap oleh DKI Jakarta, solusi yang harus dilakukan tak lain memarkirkan kendaraannya di stasiun kemudian pemilik menggunakan KRL, itu mungkin saja," pungkas Dedi.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online