BN : Saya Nonton F1 Murni Hanya Hiburan,Tidak ada Agenda lain

TCW dan Temannya saat Nonton F! di singapore. (fhoto:detik.com) TCW dan Temannya saat Nonton F! di singapore. (fhoto:detik.com)

"Tidak ada yang salah saya bersahabat dengan pak Wawan, dan tidak ada yang harus disesalkan saya bersahabat dengannya. Saya mengenal pak Wawan sudah cukup lama," ujar BN.

SERPONG- Beredarnya fhoto TCW alias  Wawan dan teman-temannya di berbagai pemberitaan,saat nonton F1 di Singapura pada pertengahan bulan September lalu,menjadi sorotan media massa untuk mencari tahu teman-teman Wawan yang terekam dalam fhoto tersebut.

Salah satu teman Wawan yang ada dalam fhoto yaitu BN, dituding oleh LSM Garuk KKN  sebagai sahabat  dan Bendahara Wawan,seperti di lansir beberapa media massa. BN saat ini menjabat Sekretaris BP2T kota Tangsel.

BN,  saat wawancara khusus  terkait tudingan LSM tersebut menjelaskan kepada detaktangsel.com, selasa (29/10) mengakui bahwa memang ia telah lama berkawan  dengan  TCW alias Wawan.

"Pada intinya, saya memang telah berkawan dengan pak wawan ini sudah 30 tahun lebih. Saya memang datang. kesana (Singapore) pyur untuk hiburan menonton ajang Formula Satu (F1), Saya ditawari  Sekitar sebulan sebelumnya oleh kawan yang biasa ngurus (acara nonton F1)," ungkap BN mengawali penjelasannya.

BN menambahkan, biasanya, temen-temen berangkat kesana tanpa saya. Hanya saja ketika itu kondisinya juga memungkinkan untuk bisa berangkat dan menyaksikan langsung, karena paket nonton F1 di Singapore cukup murah.

"Jadi, pyur untuk nonton F1, tidak ada kaitan dan agenda lain, dan tidak membahas hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan, tidak ada pengkondisian apapun, dan lain-lain, Disana bicara soal seputar F1 dan hiburan disana" ungkap BN.

"Tidak ada yang salah saya bersahabat dengan pak Wawan, dan tidak ada yang harus disesalkan saya bersahabat dengannya. Saya mengenal pak Wawan sudah cukup lama," ujar BN.

Dijelaskan BN, ketemu temen-temen dan berseragam salah satu team F1 itu hanya ada kesamaan fovourite team F1 saja.
Terhadap tudingan bahwa dirinya  adalah "bendahara" wawan di BP2T juga dijelaskan BN, bahwa itu tidak benar sama sekali.  Jabatan adalah kepercayaan/amanah.

"Kebetulan saya mendapat amanah itu. Bagi sebagian orang, ibu Airin itu adalah Wali Kota, tapi bagi saya lebih dari itu. Ia tidak hanya sebagai Wali Kota, tetapi juga sebagai istri sahabat saya, Wawan, Dan keberadaan saya sejak di Bidang Wasdal BP2T untuk membantu Wali Kota dalam melakukan beberapa pembenahan. Jangan sampai ada kesalahan-kesalahan penandatanganan," paparnya.(DT)

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online