Elektabilitas Parpol Diprediksi Menurun

Elektabilitas Parpol Diprediksi Menurun

SERPONG- Partai Politik peserta Pemilu 2014 diminta untuk terbuka dalam informasi kepada masyarakat. Jika tidak elektabilitas Parpol bakal menurun.

Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Banten, Yhannu Setyawan memprediksi semakin terbuka dan transparansi sebuah partai politik maka akan lebih dikenal oleh masyarakat dan tentunya juga akan meningkatkan elektabilitasnya.

"Jika partai ataupun caleg mau membuka diri, dalam artian selalu menginformasikan kepada masyarakat setiap kegiatan maupun acara yang dilakukannya, bahkan sampai aliran dana kas partai atau caleg maka, masyarakat akan semakin percaya dan lebih senang terhadap partai itu yang tentunya akan berdampak pada meningkatnya elektabilitas parpol maupun caleg," katanya saat Diskusi publik yang digelar Indonesian Parliamentary Centre (IPC) di serpong, Senin (2/12).

Menurutnya parpol hingga saat ini belum melakukan keterbukaan informasi publik.

"Indikasi ini terbukti dengan masih belum adanya pengurus parpol yang menangani khusus tentang informasi publik", ucapnya.

Selain parpol, sambung Yhannu pemerintah mulai mendukung keterbukaan informasi, namun nyatanya saat ini masih belum sepenuhnya terbuka.

"Parpol yang modern harus memenuhi beberapa kriteria, seperti transparansi, akuntabilitas dan partisipasi, sehingga Parpol yang modern bisa mengimbangi masyarakat Indonesia yang semakin kritis, cerdas dan berani", terangnya.

Deputi Direktur Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat/JPPR, Maskurdin Hafidz, menyoroti tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu yang semakin menurun.

"Jangan sampai di Indonesia untuk meningkatkan partisipasi pemilih tetapi dengan cara money politics (politik uang) karena hal ini akan sangat berbahaya", katanya.(def)

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online