Unggul Wibawa, mantan Ketua DPD PKS Kota Tangerang Selatan mengatakan, layanan mobil ambulans gratis akan diserahterimakan kepada pengurus yang terpilih dalam sidang Musda ini, sebagai tanda bahwa pengurus baru nanti harus terus melayani masyarakat tanpa henti.
"Ini merupakan armada ambulans yang kedua. Armada yang pertama bahkan sudah beroperasi hingga antar warga ke Jawa Timur. Dengan penambahan mobil ambulans ini, semoga makin banyak warga yang terbantu. Karena PKS bertekad untuk terus berkhidmat melayani masyarakat," kata Unggul.
Pengurus Baru dari hasil Musda, Agus Winarjo terpilih menggantikan ketua DPD periode sebelumnya, Unggul Wibawa. Sekretaris Umum terpilih Junaidi Fajri, sedangkan Zaki Jauhar terpilih sebagai Bendara Umum, dan Prio Jatmiko sebagai Ketua Bidang Kaderisasi.
Acara ini dihadiri kepala daerah yang diwakili Benyamin Davnie, Wakil Walikota, sedang Airin Rachmi Diany hadir sebagai Calon Walikota Tangerang Selatan, juga dihadiri elite-elite partai politik pengusung Airin-Benyamin, MUI Kota Tangsel, dan Ormas keagamaan, juga turut hadir.
Setelah terpilih sebagai ketua, Agus Winarjo segera membentuk pengurus baru, sedang Musyawarah Cabang (muscab) untuk memilih ketua tingkat kecamatan tidak seperti kota dan kabupaten lainnya, pemilihan ketua DPC akan diundur pasca Pilkada serentak agar konsolidasi yang sudah terbangun dengan parpol lain di tingkat kecamatan tidak terganggu dengan pembentukan pengurus baru.
Kemudian untuk momen Pilkada Tangsel ini, pihaknya akan terus melakukan konsolidasi dengan seluruh kader PKS untuk memenangkan pasangan Airin Rachmi Diany – Benyamin Davnie.
"Agenda utama pengurus baru DPD ini adalah memenangkan pasangan Airin-Benyamin sebagaimana amanah presiden PKS. Dan seluruh kader akan kami gerakan agar pasangan yang kami usung menang telak di pertarungan Pilkada nanti," ujarnya.
Agus juga akan membangun komunikasi dengan lima parpol pengusung Airin-Benyamin agar dalam melakukan strategi pemenangan nanti tidak terjadi tumpang tindih dengan strategi yang dibangun oleh parpol lain.
Sohibul Iman, Presiden PKS yang hadir dalam kesempatan ini mengapresiasi pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) PKS di tingkat provinsi dan kota seluruh Indonesia karena telah berhasil melaksanaan suksesi kepemimpinan tanpa kegaduhan. Dan pergantian kepemimpinan ini merupakan proses yang biasa-biasa saja.
Dikatakan, dalam sebuah organisasi selalu ada dinamika dan regenerasi kepemimpinan. Dan budaya PKS tidak ada istilah pemimpin yang memimpin partai seumur hidup.
"Karena dalam budaya PKS jabatan bukan tujuan, tapi amanah. Sehingga jika diberi amanah harus dijalankan sebaik dan semaksimal mungkin," tegasnya.
Menurut Sohibul, di dalam PKS juga ada kader senior yang tidak diberi posisi apapun, namun pemimpin yang hebat itu adalah yang tidak punya posisi tapi peran dan fungsinya luar biasa dalam dakwah dan membangun partai.
"Kader PKS harus sibuk membangun kompetensi dan integritas, hingga suatu saat siap menerima amanah bisa dijalankan dengan sebaik-baiknya," imbuhnya.