Print this page

Bakal Libatkan 200 Orang, Pelipatan Surat Suara Pilkada Tangsel Dilakukan Pekan Depan

Tenaga pelipat surat suara. Poto diambil saat berlangsungnya pelipatan surat suara Pileg tahun 2014 lalu di GOR Pondok Aren yang selama ini di jadikan gudang oleh KPU setempat. Tenaga pelipat surat suara. Poto diambil saat berlangsungnya pelipatan surat suara Pileg tahun 2014 lalu di GOR Pondok Aren yang selama ini di jadikan gudang oleh KPU setempat.

detaktangsel.com SERPONG - Sebanyak 200 orang warga masyarakat Tangerang Selatan (Tangsel) bakal dilibatkan untuk proses peliputan logistik surat suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tangsel yang akan di gelar Rabu, 9 Desember 2015 mendatang.

Hal itu disampaikan Sam'ani, anggota komisioner KPU setempat menyusul jika logistik surat suara tersebut bakal segera rampung akhir pekan ini.

"Akan ada 200 orang tenaga untuk peliput surat suara Pilkada, kita prioritaskan semuanya warga Tangsel yang melipat surat suara tersebut," ungkap Sam'ani, ditemui dikantornya dikawasan BSD, Selasa (17/11).

Sam'ani menjelaskan, setelah lepas tiba di kantor KPU Tangsel, surat suara itu selanjutnya akan langsung dikirim ke Gedung Olah Raga (GOR) yang ada di Kecamatan Pondok Aren yang selama ini dijadikan gudang logistik untuk Pilkada Tangsel. Nantinya, lanjut Sam'ani, pelipatan surat suara pemilu akan memakan waktu selama enam hari.

"Kamis lusa baru dikirim ke kita, kemungkinan hari Sabtu atau Minggu baru sampai. Hari Senin baru dilakukan pelipatannya," beber Sam'ani seraya mengatakan bagi para tenaga pelipat surat suara, cukup menyerahkan KTP Tangsel saja.

Meski begitu, Sam'ani menerangkan bahwa sebelum dilakukan pelipatan dan penyortiran surat suara pemilu, KPU terlebih dahulu bakal melakukan pemberkasan terhadap surat suara tersebut. Selain itu, KPU juga akan melakukan pengawasan ketat terhadap berlangsungnya pelipatan surat suara tersebut.

"Selain melibatkan Panwaslu, kita juga akan melibatkan kepolisian untuk mengawasi proses pelipatan surat suara," ujarnya.

Surat suara yang dicetak untuk Pilkada ini, lanjut Sam'ani, berjumlah 914.312 surat. Meski begitu, akan tambahan sekitar 2,5 persen surat suara dari jumlah tersebut.

"Jadi jumlah totalnya ada 938.246 surat suara," tandasnya.

Guna mengantisipasi kemungkinan adanya surat suara yang rusak, pihaknya juga akan menyiapkan surat suara pengganti. Akan tetapi, jika nantinya surat suara melebihi quota, KPU Tangsel bakal melakukan pemusnahan dengan disaksikan Panwas dan pihak kepolisian.

"Pasti akan kita musnahkan, tetapi harus disaksikan Panwas dan Kepolisian," pungkasnya.