Wushu Banten Ukir Sejarah Manis di Pra PON

Wushu Banten Ukir Sejarah Manis di Pra PON

detaktangsel.com SERANG – Tim wushu Banten sukses mengukir prestasi maksimal di ajang Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON). Kepastian itu didapat, usai meraih empat keping perunggu.

Pantuan pada Pra PON yang berlangsung di GOR Citra Arena, Bandung, Jawa Barat, pada 20-26 September lalu, keping perunggu disumbang Iva Ainul Wafa di kelas 48 kilogram putri setelah di babak semi final dikalahkan atlet Jawa Tengah, Bayu Peni H.

Lalu, Diska Juliani di kelas 56 kilogram putri usai dikalahkan atlet Sumatera Utara yang juga mantan atlet pelatnas, Mey Yulia Nengsih. Selanjutnya, Mia Amalia di kelas 60 kilogram putri setelah dikalahkan atlet Jawa Tengah, Lina Fuji Safitri.

Medali terakhir diraih Taufan Noviansyah 48 kilogram putra yang dikalahkan Kalimantan Utara, Satria Trisakti.

Menanggapi hasil tersebut, Manajer wushu Banten, Dimas Septian mengaku bangga dan puas. "Kami berhasil meraih empat medali perunggu. Padahal, tidak ditarget sama sekali. Yang penting lolos ke PON XIX," papar Dimas.

Selain itu, Dimas mengungkapkan, wushu Banten juga meloloskan lima atlet ke PON XIX, karena masuk babak perempat final. Yakni, Rudi Hartono kelas 52 kilogram putra, Alex Hendro yang turun di kelas 56 kilogram putra, Arif Budianto di kelas 60 kilogram putra, Maximus Nahak di kelas 70 kilogram putra dan Riki Asriel di kelas 75 kilogram putra.

"Total, ada sembilan atlet Banten yang lolos ke PON XIX di Jawa Barat pada 2016 mendatang," ucapnya.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online