Print this page

Budi: Pada Pilkada ini, saya Incar Posisi Wakil Walikota

Budi Prajogo, Bakal calon Walikota dari PKS Tangsel Budi Prajogo, Bakal calon Walikota dari PKS Tangsel

detaktangsel.com SETU - Budi Prajogo Bendahara DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten yang juga merupakan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Banten, maju dalam Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel) hanya mengincar posisi sebagai wakil walikota, untuk membangun Tangsel bersih dari korupsi. Selasa (21/4/2015).

Menurut Budi, dirinya maju dalam perhelatan pilkada Tangsel Desember 2015 ini, targetnya hanya posisi Wakil Walikota.

"Saya lebih nyaman menjadi wakil, sehingga tidak memaksakan diri maju menjadi walikota." Katanya.

Bakal Calon Wakil Walikota Tangsel, yang di usung PKS ini, menghadapi pilkada Tangsel mengaku dirinya akan melakukan sosalisasi ke DPC yang ada di Tangsel dan Baru melakukan sosalisasi di DPC Pondok Aren dan Serpong.

"Seluruh DPC akan saya jajaki (sosialisasi), untuk meminta suara menghadapi Pilkada nanti. insya alloh saya bisa maju di pemilihan kepala daerah lima tahunan ini," Ujarnya.

Majunya Budi dalam pilkada tahun ini, karena Tangsel butuh pemimpin baru, membutuhkan generasi baru untuk memproduksi pemimpin berkualitas dan memiliki tanggungjawab besar dalam membangun Tangsel kearah lebih baik lagi.

"Selain itu, masyarakat Tangsel merindukan pemimpin yang berjiwa besar untuk membangun kitanya sendiri agar lebih maju," terangnya.

Budi Mengatakan, Kota Tangsel masih cukup mudah penataan kotanya beda dengan Bali, Jakarta dan kota-kota tua lainnya. Penataan kota saat ini sangat diharapkan masyarakat Tangsel.

"Penataan yang harus diutamakan seperti ruang terbuka hijau, tempat bermain, kebersihan dan harus mampu meningkatkan pendapatan daerah." pungkas Budi yang sering di sapa akrab dengan panggilan 'Ini Budi'.

Menanggapi permasalahan korupsi yang mendera pejabat di lingkungan pemkot tangsel Tangsel, Budi Menjelaskan, harus ada pembenahan melalui birokrasi dan harus disesuaikan dengan kopentensi. Artinya, yang memegang PPTK harus mengerti tugasnya agar tidak terjadi penyelewengan anggaran.

" Untuk membangun Tangsel, tidak akan maju kalau masih ada korupsi didalamnya, inilah tugas saya untuk menghapuskan korupsi bila terpilih nanti," tandasnya, Kepada wartawan di kantor PKS, Setu.