Dalam sepekan dua orang balita diketahui bernama Aska ramadhan berusia 6 bulan dan Theree Micela. berusia 5 bulan, korban DBD meninggal dalam perawatan di RS Sari Asih Kota Tangerang. Kematian Theree anak ketiga pasangan Jhony Siregar dan Maryati itu mengejutkan keluarganya. Sebab meskipun sakit, bocah itu tak memperlihatkan tertular DBD.

Menurut jhony, anaknya sempat menjalani cek darah di RS. Sari Asih, tidak sampai satu hari di rawat nyawanya tidak tertolong.

''Sebelumnya kami menyangka hanya demam biasa, seperti pada umumnya anak-anak mau tumbuh gigi. Sehari kemudian, kondisi kesehatanya terus menurun lalu dibawa ke RS. Sari Asih, tapi nyawanya tidak tertolong,'' ungkap Jhony dengan nada sedih, Minggu (3/02).

Jhony dan warga lainnya menyesalkan Dinas Kesehatan dan jajarannya yang belum melakukan tindakan dalam menanggani DBD. Padahal, Puskesmas tidak jauh dari lokasi rumah korban. Mereka berharap kepada Dinas Kesehatan Kota Tangsel segera melakukan penyemprotan atau fogging agar tidak terjadi korban berikutnya.

Ketua RT 01/05 kelurahan Pondok Kacang Timur, Siti Asiyah, yang juga harus kehilangan cucunya yang masih berusia 6 bulan, bernama Aska Ramadhan menjelaskan, dalam hitungan hari dilingkungannya, bukan There saja yang diduga terkena DBD, ada beberapa warga mengeluh jika terserang sakit dengan gejala demam tinggi, keluar bintik-bintik dan suhu tubuh naik turun.

''Dikabarkan ada tiga orang yang sempat dirawat yakni Kais Badial Afuw (14), Ichwanudin dan Camila Utari putri pasangan dari Edy, sempat dirawat di RS Aqidah, beruntung jiwanya bisa diselamatkan,'' jelas Asiyah. (Red)