Kamsani menjelaskan, ia sekeluarga sedang tidur pada saat terjadi kebakaran. Ketika terbangun karena merasa panas dan melihat api sudah membesar. Ia langsung membangunkan kedua anak dan istrinya untuk menyelamatkan diri.
Ketua Rukun Tetangga (RT) ini mengatakan selain keluarga juga berhasil menyelamatkan motor yang ditaruh di pertengahan rumah.
"Kami sekeluarga Alhamdulillah selamat dari kobaran api yang menghanguskan rumah. Untuk barang-barang yang ada di rumah hanya motor yang terselamatkan. Tetapi barang-barang yang lain semua tidak sempat terselamatkan. Saya juga kaget ketika terbangun dari tidur. Sebab api sudah membesar dan langsung teringat sama anak dan istri,"bebernya .
Sementara Kepala Desa Margagiri, Kecamatan Pagelaran, Ifing Arifin mengatakan, pihaknya juga turut perihatin dengan musibah yang menimpa keluarga Kamsani tersebut. Pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kecamatan maupun kepolisian.
"Kejadiannya itu dini hari ketika warga yang lain sedang enak-enak tidur, dan juga bahan bangunan rumah tersebut juga mudah terbakar. Sehingga api tidak bisa dikendalikan. Tetapi untungya semua penghuni rumah semuanya selamat, dan kita juga usahakan korban juga agar bisa mendaptkan bantuan dari Pemerintah Daerah,"ungkapnya.