1. 1. Siapkan Rencana Pengeluaran

Anda harus membuat persiapan penting untuk segera membuat catatan alur pengeluaran uang Anda sebelum melakukan perjalanan mudik. Pemetaan pengeluaran ini sangat vital karena ada banyak sekali kebutuhan yang akan mengeluarkan banyak uang Anda. Tentu saja, ada beberapa pos penting yang harus Anda catat untuk memudahkan pengelolaan keuangan Anda selama mudik Lebaran

2. 2. Klasifikasi Biaya Pengeluaran
3. A. Biaya Transportasi

Melanjutkan point satu, Anda harus menyiapkan beberapa pos untuk biaya mudik salah satunya adalah transportasi. Bila menggunakan transportasi umum seperti mencari tiket pesawat murah, kereta bis dan kapal api, maka siapkan dana untuk pulang pergi Anda dan keluarga. Bila Anda mudik menggunakan kendaraan pribadi, anggaran biaya transportasi harus Anda persiapkan sejak awal. Mulai dari biaya makan minum selama perjalanan, bahan bakar, istirahat maupun ke toilet. Anda harus mencatat secara rinci pengeluaran agar tidak mengeluarkan dana berlebih.

1. B. Biaya Akomodasi

Selama Anda mudik baik menggunakan transportasi umum maupun pribadi, terlebih jaraknya jauh, sebaiknya persiapkan dana akomodasi. Meskipun sifatnya hanya berjaga, akan tetapi selalu ada kondisi yang tidak bisa diprediksi sehingga Anda harus menginap. Bila mempunyai dana berlebih, Anda bisa menginap di hotel atau resor sekaligus berekreasi dengan keluarga. Bila tidak, cukup menginap di losmen dengan harga terjangkau, Anda bisa beristirahat dengan tenang dan siap memulai perjalanan.

1. C. Biaya Rekreasi

Pengeluaran untuk rekreasi bersama keluarga biasanya selalu lebih besar dari pos biaya lainnya. Anda harus mampu mengkalkulasika secara rinci dengan mencari informasi biaya destinasi wisata yang akan tuju Setelah mendapat gambaran biaya, Anda juga harus menghitung anggota keluarga yang ikut serta dalam rekreasi, sehingga saat berekreasi, Anda membawa dana yang cukup. seberapa jauh tempat rekreasi, bisa menjadi pertimbangan Anda untuk membuat patokan.

1. D. Biaya 'THR'

Pos ini bisa menjadi membengkak jika Anda tidak menatanya dengan baik. Buat daftar siapa saja yang harus diberi angpao, jangan asal memberi saja. Buat prioritas utama, siapa yang paling pantas dan membutuhkan untuk diberi angpao. Mungkin Anda ingin memberi semuanya, namun percayalah, memberi angpao akan jauh lebih berguna jika diberikan pada yang lebih membutuhkan.

2. 2. Pakai dana THR

Usahakan jangan memakai uang gaji bulanan untuk mudik, namun sebisa mungkin gunakan uang THR untuk memenuhi kebutuhan mudik Anda. Saat memakai uang THR, maka kebutuhan bulanan Anda ke depan tetap aman dengan gaji bulanan yang Anda peroleh. Oleh karena itu, pengkategorian pengeluaran pada poin satu sangatlah penting. Bila Anda mampu melakukan ini, maka keseimbangan keuangan Anda akan sangat baik.

3. 3. Bawa uang tunai dalam jumlah tepat

Ini juga sangat membantu Anda dalam mengelola keuangan ketika mudik Lebaran. Pada umumnya kita akan tergoda untuk membeli sesuatu hal yang tak perlu ketika membawa uang tunai dalam jumlah banyak. Sebaliknya, ketika di dalam dompet tidak ada uang, melainkan kartu debit dan kredit, maka itu bisa sedikit mengurangi keinginan Anda pada hal-hal yang tidak perlu. Meskipun tidak membawa uang dalam jumlah besar, namun kartu ATM, kartu kredit, kartu debet juga perlu Anda siapkan untuk keperluan yang tidak terduga.

4. 4. Sisihkan dana untuk keperluan darurat.

Biasanya, momen lebaran membuat Anda khilaf untuk mengeluarkan uang banyak. Sebaiknya Anda sisihkan biaya tersendiri, bisa dari gaji bulanan Anda untuk biaya setelah mudik Lebaran. Hal tersebut sangat penting untuk perhatikan, karena bisa menghindari utang. Simpan dengan baik, dan jadikan sebagai tabungan atau dana untuk berjaga-jaga.

5 Displin dalam mengatur keuangan

Hal yang paling penting dari semua tips yang telah dibagikan adalah sikap kedisiplinan Anda dalam mengatur keuangan. Bila tidak, maka hasil kerja keras Anda selama ini akan habis begitu saja dan keuangan Anda akan kacau. Untuk itu sikap Anda menjadi hal paling vital untuk menyeimbangkan finansial Anda.