Print this page

Bedah Rumah Warga Tak Mampu dari Swadaya

Bedah Rumah Warga Tak Mampu dari Swadaya

detaktangsel.com TANGSEL - Bedah rumah bagi warga tidak mampu, umumnya difasilitasi pihak pemerintah, khususnya pemerintah daerah melalui alokasi dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Namun, yang terjadi kali ini adalah bedah rumah dengan cara swadaya masyarakat (mandiri) yang dikoordinir oleh organisasi kemasyarakatan Laskar Merah Putih (LMP) Markas Cabang Kota Tangerang Selatan.

Proses bedah rumah milik nenek Kinah, warga RT 03/RW 05 Kelurahan Pamulang Barat Kota Tangerang Selatan berlangsung selama Tiga Bulan, hingga akhirnya secara resmi LMP Macab Tangerang Selatan menyerahkan kunci rumah tersebut kepada nenek Kinah.

Penyerahan kunci rumah sebagai simbolis penyerahan rumah baru bagi nenek Kinah tersebut dilakukan oleh Kepala Markas Daerah (Kamada) Banten Erwin Subroto didampingi kepala Markas Cabang (Macab) Masruri Bejo, Ketua Harian 'Bang Jabrik' Ahmad dan jajaran pengurus lainnya. Dalam kesempatan tersebut, hadir juga pembina LMP Macab Tangsel yang juga Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum (Asda 3) Kota Tangsel Teddy Meiyadi.

Dalam Konferensi Pers, Minggu (5/5/2019), Ketua Macab Tangsel Masruri Bejo menyampaikan, tujuan bedah rumah ini adalah bagian dari Tri Darma LMP, yaitu ; Pengabdian, Kerakyatan, dan Solidaritas dengan semangat kebersamaan baik anggota, Markas Anak Ranting, Markas Anak Cabang, dan pengurus Markas Cabang, Pembina, Penasehat, dan terlebih dukungan dari Kamada Banten akhirnya bedah rumah warga tak mampu ini bisa terselesaikan dengan baik.

"Rumah nenek Kinah bisa terselesaikan baik dan hari ini kami secara simbolis menyerahkan kunci rumah itu kepada pemiliknya," ungkap Masruri Bejo.

Menurut mas Bejo, panggilan akrab Masruri, bedah rumah ini bukan bentuk kritik kami kepada pemerintah, tetapi justru sebagai dukungan kami kepada pemerintah dengan cara ambil bagian membantu masyarakat yang tidak dijangkau oleh program Pemkot Tangsel.

"Program seperti ini akan terus kami lakukan. Dalam waktu dekat, kami teruskan kegiatan bedah rumah warga di Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat dengan tetap swadaya dari semua anggota Laskar Merah Puti tanpa meminta APBD dari pemerintah," papar mas Bejo.

Bedah rumah ini, lanjut mas Bejo, semua tercapai tak lepas dari dukungan besar dari Kamada Banten Erwin Subroto, di mana awal kami rencanakan bedah rumah ini langsung disumbang Lima meter kubik (5 m3) Hebel dan disusul oleh anggota lain ada yang menyumbang semen, keramik, baja ringan, dan bahan bangunan lainnya hingga sampai selesai.

"Dan hari ini kita serahkan kepada pemilik rumah, walau pun dalam kebahagian ini juga ada dukacita di mana salah satu anggota keluarga ini meninggal dunia, dan tadi kita saweran untuk membantu keluarga nenek Kinah," imbuh Masruri Bejo.

Sementara itu, Kamada Banten Erwin Subroto dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi apa yang sudah dicapai LMP Macab Tangsel.

"Saat ini sudah bisa sinergi dengan pemerintah dan peduli dengan masyarakat sekitar, khususnya warga Tangerang Selatan.

"Semoga ini tetap berlanjut di masa yang akan datang, "harap Kamada LMP Erwin Subroto.

Dalam kesempatan tersebut, Teddy Meiyadi sebagai pembina LMP Macab Tangsel menyampaikan rasa syukur bahwa di Tangsel ini masih ada sikap-sikap kegotong-royongan hingga saat ini, kehadiran Laskar Merah Putih sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama men support program pemerintah, salah satu lewat bedah rumah.

"Bila ada program bedah rumah selanjutnya, saya juga tetap dukung, juga saya mengajak dan menghimbau para elit-elit untuk mengambil bagian membantu masyarakat," ungkap Teddy Meiyadi.

Menurutnya, hidup ini indah bila dirasakan kehadiran kita yang bermanfaat, seperti yang dilakukan Ormas LMP Macab Tangsel saat ini.

Sedangkan, Lurah Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang Supriyadi menyampaikan apresiasi kepada ormas LMP Macab Tangsel atas inisiatif membedah rumah warga di wilayahnya yang pernah diusulkan beberapa kali, namun belum terealisasi.

"Alhamdulilah, ada Laskar Merah Putih dengan swadaya memperbaiki rumah nenek Kinah yang sudah renta dan tuna wicara semoga niat ini berlanjut di wilayah lain," harap Lurah Supriyadi.