Menurutnya, rahasia kesuksesan Kelurahan Rempoa meraih penghargaan di bidang tata kelola kearsipan adalah dengan melaksanakan pembinaan secara intensif di setiap Kelurahan. "Setelah saya bertugas di Kecamatan Ciputat Timur, satu-satunya Kecamatan yang memiliki Depo Kearsipan adalah Kecamatan Ciputat Timur. Dalam hal kearsipan, saya harus melakukan pembinaan terhadap Kelurahan-Kelurahan se-Kecamatan Ciputat Timur. Kemudian ditunjuklah Kelurahan Rempoa terkait dengan masalah pembinaan kearsipan. Setelah dilakukan evaluasi oleh pihak pemerintah Provinsi, maka terpilihlah Kelurahan Rempoa Kecamatan Ciputat Timur sebagai juara tingkat Provinsi Banten," papar Durahman.

Ditambahkan Durahman, beberapa waktu lalu, atas prestasi tersebut Lurah Kelurahan Rempoa H. Abdillah dipanggil Pemerintah Provinsi untuk menerima penghargaan terkait dengan kejuaraan kerasipan. "Dan, untuk malam inaugurasi HUT Kota Tangsel ini, oleh pihak panitia disampaikan bahwa Tangerang Selatan merupakan Juara Kearsipan yang diwakili oleh Kelurahan Rempoa Kecamatan Ciputat Timur," ungkapnya.

Dalam hal tata kelola kearsipan, pihak Kelurahan Rempoa melaksanakan pola manual dan elektronik. "Yang jelas, dibandingkan dengan Kelurahan lainnya, di Kelurahan Rempoa itu sangat rapih, baik itu arsip mengenai surat-menyurat, juga dokumen-dokumen lain yang ada di Kelurahan. Kan arisp itu tidak hanhya surat-menyurat, tetapi juga dokumen-dokumen itu di tata sedemikian rupa sehingga tersusun sangat rapih. Itu hasil Penilaian pihak Provinsi dan menjadi Juara 1," imbuhnya.

Dalam hal bekerja, Camat Kecamatan Ciputat Timur senantiasa berpedoman pada 5-K, yakni Kerja keras, Kerja cerdas, Kerja jelas, Kerja tuntas, dan Kerja Ikhlas, serta menghindari tiga 'penyakit kulit', yaitu : Kerja kurang rapih (Kurap), kurang disiplin (Kudis), dan kurang teliti (Kutil).