Print this page

Meski Belum Masuki Masa Kampanye Dalam Pilkada Tangsel, Black Campaign Sudah di Mulai

salah satu spanduk Arsid yang digunting oleh oknum tak di kenal. salah satu spanduk Arsid yang digunting oleh oknum tak di kenal.

detaktangsel.com Serpong - Meski masa kampanye Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel) 2015 belum dimulai, namun sudah ada beberapa bakal calon yang memasang atribut. Bahkan, saat ini pun sudah ada kejadian pengrusakan atribut salah satu bakal calon.

Tim pemenang Arsid Fatahillah mengatakan atribut yang dirusak itu milik bakal calon wakil walikota Tangsel, Arsid yang dianggap sebagai pesaing keras dalam pilkada yang dihelat Desember 2015. Spanduk Arsid di robek bahkan di gunting dibagian kepala dan visi misinya yang dilakukan orang yang tidak bertanggungjawab.

"Spanduk inikan ditaroh di ruang publik kalau ada yang suka dan tidak suka itu hal yang lumrah, namun kalau ini dilakukan oleh lawan politik sudah tidak wajar," katanya saat dihubungi Detaktangsel.Com melalui telpon genggam.

Fatahillah tidak mau menduga siapa yang melakukan pengerobekan dan penguntingan spanduk milik calon walikota Tangsel Arsid. Namun karena ini merupakan situasi yang dekat Pilkada, diharapkan bagi tim pemenang calon lain diharapkan melakukan persaingan yang bersih.

"Mari kita ciptakan pertaruhan yang sehat dan bersih. Jangan kita merusak fasilitas tim lawan," ungkapnya.

Meski begitu, ia mengaku, tidak akan memperkarakan kejadian tersebut. Disingung mengenai guntingan spanduk pas dikepala kandidatnya, Fatahillah mengakui memang sangat menyesali, padahal Arsid maju di pilkada Tangsel mencoba jujur dan apa adanya.

"Guntingan tersebut kan semua orang yang akan menilainya sendiri, hal ini tidak akan menjadi kelemahan kandidat saya, tapi justru disitu kekuatan dia," tandasnya.