Komisi ll Dorong Dinsos Tangsel Miliki Rumah Singgah

Ketua Komisi ll DPRD Tangsel, Sukarya. Ketua Komisi ll DPRD Tangsel, Sukarya.

detaktangsel.com SETU--Komisi ll DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendorong Pemkot setempat agar memiliki rumah singgah yang di peruntukan bagi para gelandangan dan pengemis (Gepeng) maupun orang-orang terlantar yang kerap terjaring operasi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Diketahui, Dinsos Kota Tangsel sejak beberapa tahun lalu terpaksa harus mengontrak rumah untuk menampung Gepeng maupun orang-orang terlantar akibat belum adanya rumah singgah yang di miliki Dinsos Tangsel.

"Kita mendorong agar Pemkot punya rumah singgah untuk menampung orang-orang terlantar dan sebagainya," kata Ketua Komisi ll DPRD Kota Tangsel, Sukarya, Kamis (17/10/2019).

Politikus Partai Golkar itu kemukakan, ketimbang Dinsos Tangsel menyewa bangunan yang di peruntukan untuk rumah singgah, lebih baik anggarannya di gunakan untuk perbaikan eks gedung milik Kementrian PUPR yang berada di wilayah Kecamatan Setu.

"Jangan ngontrak terus. Masa kita membina orang, kita sendiri susah. Makanya kita dorong Dinsos punya rumah sendiri buat nampung Gepeng dan orang terlantar," tegasnya.

Soal Dinsos Tangsel belum memiliki rumah singgah, sebelumnya sudah di sampaikan oleh Kadinsos Tangsel, Wahyunoto, dalam rapat Prioritas Palfond Anggaran Sementara (PPAS) dengan Komisi ll DPRD.

Dalam rapat PPAS tersebut, Wahyu mengaku telah menyampaikan beberapa alternatif kepada Komisi ll DPRD Tangsel terkait rumah singgah, salah satunya adalah eks rumah sosial milik Kementrian PUPR yang pemanfaatannya sudah di serahkan ke Pemkot Tangsel.

"Tapi kondisi rumah sosial tersebut saat ini belum sepenuhnya di lengkapi fasilitas-fasilitas pendukung, terutama untuk penderita gangguan jiwa atau orang gila," ungkap Wahyu.

Wahyu jelaskan, sebelumnya Dinsos Tangsel juga sudah melakukan komunikasi dengan Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR) Kota Tangsel agar mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan dan perbaikan rumah eks Kementrian PUPR tersebut.

"Karena kan ada beberapa bagian yang rusak. Kita sudah komunikasi dengan DBPR agar melakukan perbaikan rumah singgah itu," tandasnya.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online