Hari Terakhir Operasi Zebra, Motor 'Juara Umum' Melakukan Pelanggaran

Hari Terakhir Operasi Zebra, Motor 'Juara Umum' Melakukan Pelanggaran

detaktangsel.comJAKARTA - Jajaran Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya hari ini, menggelar hari terakhir Operasi Zebra Jaya 2014. Dengan akan berakhirnya operasi tersebut, diharapkan pengguna jalan meningkatkan kesadarannya dalam berlalu lintas.

Catatan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya, jumlah pelanggaran selama Operasi Zebra yang digelar sejak tanggal 26 November 2014 lalu, mencapai angka puluhan ribu. Angka pelanggaran dari hari ke hari selama operasi, justru meningkat cukup tajam.

Pelanggar terbanyak yang terjaring Operasi Zebra masih pengemudi sepeda motor, yakni 58.012 orang. Pelanggaran terbesar adalah mereka melawan arus, yakni 19.964 orang. Selanjutnya, 99 orang tercatat sebagai korban kecelakaan.

"Dari hasil operasi yang ada, kami lihat memang malah meningkat pelanggaran ini. Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas masih sedikit," jelas Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono.

Dari puluhan ribu pelanggar, kendaraan jenis motor yang paling banyak melakukan pelanggaran. 70 Persen pemotor mendominasi pelanggaran yang ada.

"Iya memang motor paling banyak, karena memang populasi kendaraan motor paling banyak juga," imbuhnya.
Disusul dengan pengemudi mobil pribadi, kemudian angkutan umum seperti Mikrolet, Kopaja, Metromini dan bus.

Pelanggar terbanyak setelah pengemudi sepeda motor antara lain adalah pengemudi kendaraan pribadi, yaitu 5.743 orang, taksi sebanyak 3.247 orang, bus sebanyak 1.544 orang, metromini sebanyak 1.060 orang. Pelanggaran terbanyak yang dilakukan pengemudi setelah jenis pelanggaran melawan arus adalah mengetem (berhenti di tempat terlarang menunggu penumpang naik), yakni sebanyak 9.839 orang.

Di hari terakhir ini, polisi akan lebih mengoptimalkan penegakan hukum. Motor dan angkutan penumpang menjadi sasaran utama polisi.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online