Print this page

Warga Jombang Tanyakan Realisasi Pembayaran Tol JORR2

ilustrasi ilustrasi

CIPUTAT- Warga kelurahan Jombang, kecamatan Ciputat mempertanyakan keseriusan Pemkot Tangsel dalam pembayaran pembebasan tanah yang masuk dalam pembangunan jalan tol serpong Cinere.

Sebelumnya, pembebasan tanah tol sepanjang 20 kilometer tersebut menimbulkan masalah yang belum terselesaikan. Lantaran adanya penolakan pembebasan tanah di tiga perumahan di kelurahan serua, Ciputat serta di Pondok Cabe.

Untuk pembangunan tol yang menghubungkan Tangsel-Jaksel tersebut dibutuhkan lahan tak kurang dari 76 hektar, dengan panjang trek tak kurang dari 20 kilometer. Rutenya dimulai dari Cinere dan berakhir di Serpong.

Salah seorang warga Jombang, Sofyan mengatakan warga bersama pemkot Tangsel dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) telah beberapa kali melakukan pertemuan. Namun, hingga kini belum juga ada realisasi yang jelas kapan pembebasan tanah bakal dibayar.

"Pertemuan terkahir pada bulan puasa kemarin. Warga sudah setuju untuk pembebasan lahan. Tetepi, sampai sekarang belum ada realisasinya," ungkapnya, kepada sejumlah wartawan selasa (5/11).

Sofyan memiliki tanah seluas 800 meter persegi dengan luas bangunan 150 meter persegi. Kata dia, pemkot dan BPN sudah melakukan pengukuran.

"Nilai tanah yang saya punya ditawar Rp 1 juta hingga Rp Rp 3,7 juta. Karena lokasi tanah saya dipinggir jalan utama," ujar pria yang sudah puluhan tahun tinggal dilokasi tersebut.

Menurutnya, dilokasi yang tidak jauh dari tanahnya sudah dilaukan pembayaran pembebasan lahan.

"Yang lain sudah dibayar tanahnya. Tapi, dillokasi tanah saya ma warga lainnya belum. Kami mempertanyakan keseriusan pemkot Tangsel dalam pembebasan tanah ini," terangnya.

Sambung Sofyan, pemilik lahan disekitar lokasi tanahnya tidak keberatan untuk dijual. Lanataran pembangunan tol merupakan untuk kepentingan umum.  

"Kami tidak menolak tanah kami dibebaskan. Kan untuk kepentingan bersama," ujarnya.

Sebelumnya, Sekda Kota Tangsel Dudung E Diredja mengatakan, Kementerian PU telah menganggarkan dana untuk pembangunan Tol Cinere-Serpong terebut.

"Semua dananya nanti dari pusat, kami hanya menyediakan lahan saja," jelasnya.