Print this page

FKUB Masih Dianaktirikan, Pemkot Seharusnya Mendukung Penuh

FKUB Masih Dianaktirikan, Pemkot Seharusnya Mendukung Penuh

detaktangsel.com CIPUTAT TIMUR - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Kota Tangsel dianaktirikan. Soalnya, selama ini perhatian atas lembaga keagamaan itu masih kurang. Seharusnya, pemkot setempat harus memperhatikan karena lembaga lintas agama ini bisa mencegah aksi radikalisme.

Dosen UIN Syarif Hidayatullah Muqsith Gozali mengatakan, Pemkot Tangsel perlu memberdayakan FKUB. Soalnya di kota yang dipimpin Airin Rachmi Diany ini potensi radikalisme tinggi dan lumbung gerakan ekstrimisme. FKUB hingga kini tidak ada gaungnya di masyarakat. Soalnya, pemkot dan FKUB belum berjalan bersamaan. "Karena di Tangsel ini agama majemuk dan banyak etnis, peran FKUB diperlukan sebagai penetral ditengah masyarakat," ungkapnya pada forum diskusi group di Fifo Cafe, Selasa (19/1).

Menurutnya, untuk itu kedepan, FKUB, tokoh agama dan tokoh masyarakat harus bersama untuk menangkal gerakan radikalisme. "Tidak menutup kemungkinan gerakan kelompok radikal muncul kembali apabila tokoh agama dan masyarakat tidak bersatu," ucapnya.

Selain itu, kata dia, dukungan Pemkot Tangsel diperlukan, termasuk pendanaan. Selama ini FKUB peran FKUB masih dianggap tidak penting. Padahal, keberadaan FKUB dibutuhkan untuk mencegah gerakan radikal yang terjadi. "Elemen masyarakat, mahasiswa, organisasi keagamaan dan dukungan pemerintah harus berjalan seiring," ujarnya.

Terpisah, Sekretaris FKUB Kota Tangsel Fahrudin Zuhri mengaku, meski belum mendapatkan anggaran untuk sosialisasi kepada masyarakat dalam pencegahan aksi radikalisme. Namun, bukan halangan untuk memberikan pencerahan bagi masyarakat agar mencegah aksi radikalisme. "Di 2015 kita tidak mendapat anggaran dari Pemkot. Padahal tiap tahun kita ajukan," terangnya.

Meski tidak mempunyai anggara, FKUB sambung Fahrudin tetap menjadi pengontrol dan pengawas paham-paham kepercayaan yang berkembang di masyarakat. "Kegiatan terus berjalan meski tidak ada dana sekalipun. Tapi alangkah baiknya jika pemkot membantu dalam penganggaran," pungkasnya.